Berita Kota Kupang Hari Ini
Pemuda Katolik Komisariat Cabang Kota Kupang Akan Gelar Rakercab Tahun 2022/2023
selama 3 hari, Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang ini tentunya juga bekerja sama dengan Pemerintah Kota Kupang.
Penulis: Ray Rebon | Editor: Rosalina Woso
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemuda Katolik Komisariat Cabang (Komcab) Kota Kupang akan melaksanakan rapat kerja cabang (Rakercab) 2020/2023.
Selain itu, Pemuda Komcab Kota Kupang ini akan melaksanakan masa penerimaan anggota baru atau mapenta tahun 2022, serta pembentukan komisariat Anak Cabang (komak).
Ketua Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang, Theodora Ewalda Taek, dalam jumpa pers di Hotel Romyta, Kamis, 30 Juni 2022 menyebut agenda ini akan berlangsung dari tanggal 1 hingga 3 Juli 2022 di hotel tersebut.
Baca juga: Ketua Umum Pemuda Katolik : Natal, Belarasa Allah Perkokoh Semangat Persaudaraan Sejati Umat
Kata Theodora, agenda kegiatan selama 3 hari, Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang ini tentunya juga bekerja sama dengan Pemerintah Kota Kupang.
Rakercab, Mapenta dan Komak ini rencananya akan dibuka oleh wali kota kupang, Jefri Riwu Kore. Sementara umumnya adalah paradigma baru pengelolaan organisasi pemuda yang lebih eksis di gereja dan tanah air.
"Kemudian dihadiri juga pimpinan OPD dan para pastor moderator dan pastor dari 9 paroki, bersama dengan seluruh pengurus PK Komcab Kota Kupang," jelasnya.
Lanjut Theodora, Komak Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang nantinya dibagi menurut wilayah kerja pemerintah atau kecamatan di Kota Kupang.
Baca juga: Pemuda Katolik NTT Nilai Pembunuhan Astrid Manafe dan Lael Pelanggaran HAM
"Sedangkan Pengukuhannya akan dilakukan pada hari ketiga anggota dan dengan anggota yang masuk dalam komak untuk 6 kecamatan se-Kota Kupang," tuturnya
"Kita akan memutuskan program kerja dalam rakercab besok. Setiap bidang akan ada program kerja masing-masing," kata dia.
Sementara batasan anggota baru yang akan diterima pada kloter pertama sebanyak 75 orang sehingga nantinya bila ditambah pengurus akan menjadi 100 orang.
"Termasuk kami di dalamnya ada 25 orang," kata dia lagi.
Ia menyebut organisasi kepemudaan ini tidak hanya menyasar pemuda yang aktif di gereja tetapi juga lebih luas karena ada pembagian beberapa kategori seperti lawyer, akademisi, politisi, pelaku UMKM, jurnalis dan juga IT terkait kemajuan digital.
"Sebagai OKP, tidak hanya di gereja tetapi apa yang harus dilakukan untuk masyarakat," tambahnya.
Instruksi organisasi dari Pemuda Katolik Pusat sangat jelas untuk tanggap pada soal sosial kemasyarakatan. Ia juga menyebut organisasi ini akan mandiri dalam pembiayaan karena juga melibatkan pelaku UMKM.
"Seperti kondisi NTT saat ini dengan stunting tinggi, adanya perdagangan orang, jadi kita harus hadir pada isu-isu seperti itu," ungkapnya lagi.
Maka ke depan Pemuda Katolik Komcab Kota Kupang dapat bertemu dengan berbagai pihak terkait isu-isu tersebut.(*)
Berita Kota Kupang lainnya