Berita Kota Kupang Hari Ini
Jaringan WiFi Gratis Pada Pasar di Kota Kupang Perlu Dimanfaatkan Sesuai Kebutuhan
tidak produktif seperti bermain game, hingga judi online Bakan terpancing dengan pinjaman online. Itu tidak boleh
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi
POS-KUPANG.COM, KUPANG - Pemerintah Kota (Pemkot) melakukan ekspansi untuk peningkatan jaringan internet untuk menunjang aktivitas masyarakat. Ini juga untuk mendukung program smart city yang telah dicanangkan.
Di sejumlah pasar yang ada di Kota Kupang, jaringan WiFi gratis itu kini dikembangkan mendukung daya ekonomi.
Pemkot Kupang memulainya dengan memasang jaringa WiFi gratis di lima pasar terbesar yang ada di Kota Kupang, seperti, Pasar Kasih Naikoten, Oesapa, Oebobo, Kuanino dan Oeba. Tempat itu kini memanfaatkan jaringan internet untuk transaksi dan berjualan.
"Ini kan tahapan awal untuk jaringannya masuk dulu. Karena yang paling susah disitu adalah, bukan masalah Wifi-nya tapi jaringan masuk dulu. Secara bertahap, jaringan sudah ada secara pelan-pelan kita berusaha untuk melakukan ekspansi ke titik-titik yang bisa dijangkau oleh masyarakat yang lebih luas. Terutama mama-mama di pasar," ujar Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Kominfo) Kota Kupang, Andre Otta, Jumat 3 Juni 2022.
Baca juga: Yohanes Jimmy Nami: Terobosan Strategis
Andre menjelaskan, hadirnya jaringan ditempat itu mendukung program pembayaran elektronik yang telah dilaunching Bank Indonesia pada beberapa waktu lalu. Jaringan itu bisa membantu pembeli ketika berbelanja.
Selain itu, dengan kehadiran jaringan tentu akan membawa dampak pada peningkatan pendapatan daerah dan penyampaian informasi ketersediaan barang juga harga yang ada di pasar melalui media sosial.
Diharapkan, semua kompleks pasar itu bisa mengakses jaringan internet. Kominfo akan bekerja secara bertahap.
Jaringan internet ini semacam produk darat yang perlu disiapkan untuk menjunjung produk udara seperti QRIS atau metode pembayaran online lainnya.
Keterkaitan dua instrumen itu harus berjalan bersama agar memberi manfaat bagi masyarakat, khususnya pedagang di pasar.
Baca juga: DPRD Kota Kupang Berharap Pemasangan Wifi Gratis di Pasar Tradisional Efektif
Andre menyebut, saat ini jaringan internet baru dialirkan ke dalam kompleks pasar. Setelah itu akan dilakukan perluasan jaringan untuk pedagang di pasar. Harapanya teknologi ini bisa meningkatkan pendapatan, pedagang dan Pemerintah.
"Ini kita gunakan untuk peningkatan ekonomi kita. Jangan sampai aktivitas ini kita gunakan untuk hal-hal yang tidak produktif seperti bermain game, hingga judi online Bakan terpancing dengan pinjaman online. Itu tidak boleh," kata Andre.
Pada tahap awal ini, edukasi dan penyampaian informasi terus disampaikan mengenai pemanfaatan jaringan internet sesuai dengan peruntukannya.
Sementara, sejumlah titik WiFi di tempat publik, menurut Andre, saat ini belum diaktifkan kembali. Pihaknya menunggu rekomendasi dari satuan tugas (satgas) covid-19.
Setelah mendapat arahan dari satgas, Kominfo akan melakukan rivew untuk mengecek kembali semua perangkat sebelum digunakan kembali. (*)