Berita Sikka Hari Ini
Begini Penjelasan Kepsek RD Fidelis Dua Terkait Kelulusan Siswa Kelas XII SMAS John Paul ll Maumere
Itu menjadi nilai sekolah, dan nanti akan ditulis di ijazah dan sekarang sudah dicantumkan dalam surat keterangan kelulusan,
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Nofri Fuka
POS-KUPANG.COM, MAUMERE - Hari ini siswa kelas Xll SMAS Katolik St. John Paul ll menerima hasil ujian nasional yang telah mereka ikuti sebelumnya.
Acara pengumuman kelulusan tersebut berlangsung di halaman sekolah St. John Paul ll Maumere, Kelurahan Kabor, Kecamatan Alok, Kabupaten Sikka, pada Kamis 5 Mei 2022, yang dihadiri oleh siswa, guru serta para orang tua.
Kepala sekolah SMAS Katolik St. John Paul ll Maumere RD. Fidelis Dua Pr, menyampaikan semua peserta didik berjumlah 242 orang dinyatakan lulus untuk 3 program studi yakni IPA, IPS, dan ilmu bahasa dan budaya.
"Setelah melewati seluruh proses penilaian dari semester 1 sampai semester 6 dan khusus lagi mereka mengikuti ujian sekolah," ujar RD. Fidel.
Baca juga: Ini Penyebab Selandia Baru Mundur dari Gelaran Piala Thomas dan Uber 2022 Thailand, BWF Gantikan AS
RD Fidel menjelaskan ada dua bentuk ujian yang dilakukan yakni ujian tertulis yang dilaksanakan pada bulan februari lalu dan ujian karya tulis ilmiah berbasis proyek yang dilaksanakan pada minggu terakhir bulan april.
Dari semua penilaian yang dipakai, kata RD. Fidel, untuk ujian tulis, besaran presentase nilai yang direkap 60% dan ujian karya tulis ilmiah berbasis proyek 40%.
"Itu menjadi nilai sekolah, dan nanti akan ditulis di ijazah dan sekarang sudah dicantumkan dalam surat keterangan kelulusan," tuturnya.
Adapun pantauan POS-KUPANG.COM, tampak siswa-siswi yang mengikuti acara pengumuman mengenakan kostum hitam putih.
Baca juga: Bursa Transfer Pemain Liga 1 Musim 2022: Arema FC Kuras Uang Puluhan Miliar, Ini Tujuannya
Menurut RD. Fidel hal itu dilakukan agar peserta didik dapat disadarkan bahwa momen pengumuman kelulusan adalah momen yang sangat penting.
"Lebih dari itu juga dengan mengenakan pakaian seperti ini, ini semacam cara baru agar anak-anak merasa bahwa hari ini benar-benar hari spesial. Lebih dari itu, untuk mengingatkan mereka bahwa kelulusan tidak sekedar sebuah euforia yang nanti diekspresikan dengan ngebutan di jalan atau melakukan vandalisme dengan seragam," jelasnya.
RD. Fidel juga sempat mengemukakan bahwa perkembangan proses pendidikan di SMAS Katolik St. John Paul ll Maumere dari tahun ke tahun mengalami perkembangan.
Baca juga: Begini Komentar Pemkot Kupang Terkait Penutupan Ruko di Stadion Merdeka
"Dari status sekolah, kami sudah melewati semua tahapan-tahapan sekolah. Kami pernah menjadi sekolah model LPMP, bimbingan LPMP Provinsi, kemudian menjadi sekolah sonasi yang kemudian menjadi sekolah rujukan dan sekarang ini sekolah kami menjadi sekolah penggerak," kata RD. Fidel.
Ia juga berharap, pihak sekolah tetap komitmen dengan pencapaian mereka selama ini. Selain itu juga, ia mengharapkan para peserta didik yang sudah tamat, dapat meraih kesuksesan pada masa mendatang. (*)