Kerja Sama dengan Poltekpar NHI Bandung Majukan Pengembangan Parekraf di Floratama

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana

POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Badan Pelaksana Otorita Labuan Bajo Flores (BPOLBF) dan Politeknik Pariwisata NHI Bandung menandatangani Memorandum of Understanding (MoU), Selasa 19 April 2022.

Kerja sama yang dilakukan yakni Bantuan Dana Pendidikan Diploma Empat (D4) dan pembuatan standarisasi kualitas hostel dan homestay di wilayah Flores, Alor, Lembata, Dan Bima (Floratama), dalam rangka pengembangan SDM di sektor parekraf. 

Direktur Utama BPOLBF, Shana Fatina dalam sambutannya mengatakan, kerja sama tersebut memajukan pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf) di Floratama. 

Shana mengakui kualitas lulusan dari Poltekpar NHI Bandung yang sangat berkompetensi dalam bidang pariwisata. 

Baca juga: Kanwil Kemenkum-HAM NTT Sosialisasi Pendaftaran Perseroan Perorangan Terkait UMK

"Melihat Poltekpar NHI Bandung merupakan mitra yang sangat strategis, sebagai informasi banyak tim di BPOLBF merupakan alumni dari Poltekpar NHI Bandung. Jadi kami sudah melihat kualitas Poltekpar NHI Bandung yang sangat luar biasa dan siap untuk bertarung di lapangan. Dalam kesempatan ini, pada program beasiswa memang tidak banyak, kami berharap kita ke depan kita dapat mendatangkan lebih banyak lagi peluang untuk buka akses terhadap pendidikan tinggi bagi teman-teman di wilayah Floratama," katanya. 

"Kemudian dengan adanya pertukaran budaya dan informasi, saya pikir kemajuan ini akan lebih cepat dan akan lebih masif," tambahnya. 

Terkait pembuatan standarisasi kualitas hostel dan homestay, Shana mengungkapkan, pihaknya masih memiliki 'PR' untuk bagaimana mengembangkan kapasitas masyarakat, khususnya pengembangan hostel dan homestay.

"Pengalaman otentik atau berwisata di Labuan Bajo ini akan menjadi sesuatu yang akan kami kedepankan dan bagaimana wisatawan bisa menikmati dan berintegrasi dengan masyarakat setempat dan mengoptimalkan hostel dan homestay yang akan mengembangkan ekonomi masyarakat ke depannya. Jadi tidak hanya berfokus pada pengembangan akomodasi hotel berbintang saja atau di kapal saja, tapi ini menjadi pengalaman baru," jelasnya. 

Baca juga: Pelindo Cabang Kupang Serahkan Bantuan Bagi Anak Yatim di Pondok Tahfiz Al Wadah

Selanjutnya, Shana juga meminta dukungan darib Poltekpar NHI Bandung agar mempercepat diadakannya penerbangan langsung dari Bandung-Labuan Bajo.

"Jadi mungkin bisa mempercepat bagaiamana aksesibilitas dan kerja sama lain ke depannya. Kemudian soal up skilling, tentunya soal kami jadwalkan dan mudah-mudahan nanti kita follow up lebih lanjut, karena dengan pengembangan pariwisata di Labuan Bajo Flores sangat cepat  ini butuhkan akademisi untuk membantu bagaiamana skill skill baru yang harus dilakukan," katanya. 

Pihaknya juga meminta agar Poltekpar NHI Bandung untuk memberikan pengetahuan terkait Destination Management Organisation (DMO). 

"Salah satu yang kami ingin eksplore adalah DMO, jadi bagaimana skema destination management organisation ini yang saya tahu modulnya ada di Poltekpar NHI Bandung untuk bisa kami adaptasi dan kami pelajari untuk pelaksanaan kami di lapangan," katanya. 

Baca juga: 3 Shio Yang Diprediksi Mendapat Keberuntungan Besok 20 April 2022, Namun Ada Juga Peringatannya

Sementara itu, Direktur Poltekpar NHI Bandung, Andar Danova L. Goeltom mengatakan, kerja sama tersebut merupakan kerja sama yang strategis dalam pengembangan pariwisata dan ekonomi kreatif (parekraf), khususnya Labuan Bajo sebagai Destinasi Pariwisata Super Prioritas.