KTT G20

AS Bersikukuh Rusia Keluar dari G20, Ancam Tak Ikut Agenda di Indonesia, Begini Respon Menlu Retno

Para menteri keuangan G20 dan gubernur bank sentral nantinya akan bertemu secara langsung di Washington pada April 2022.

Editor: Alfons Nedabang
AFP/CHANDAN KHANNA
Menteri Keuangan AS Janet Yellen. foto file ini diambil pada tanggal 1 Desember 2020) saat Yellen berbicara selama acara pengumuman kabinet di The Queen Theatre di Wilmington, Delaware. 

Menteri Luar Negeri Retno Marsudi mengatakan, ia akan mengunjungi sejumlah negara anggota G20 di Eropa untuk mencari jalan keluar mengenai konflik antara Rusia dan Ukraina.

"Kemungkinan besar saya juga akan berjalan ke Eropa untuk bicara satu per satu dengan anggota G20 bagaimana mencari cara yang paling baik untuk mengatasi situasi yang sangat sulit ini," kata Retno di Kompleks Parlemen, Jakarta, Rabu 6 April 2022.

Retno mengeklaim, pemerintah Indonesia sudah bergerak dalam upaya menyelesaikan konflik tersebut sejak hari pertama invasi Rusia ke Ukraina pada 24 Februari 2022 lalu.

Ia mengatakan, sebagai presidensi G20, Indonesia ingin berkontribusi dalam memberi masukan mengenai penyelesaian masalah Ukraina.

Baca juga: Peringatan Rusia Untuk Indonesia Jika Dicoret dari KTT G20, Mengaku Tak Masalah

"Karena kalau semakin panjang enggak selesai, dampaknya akan ke G20 dan ke kita semua," ujar Retno.

Adapun hal ini disampaikan Retno merespons pernyataan anggota Komisi I DPR Effendi Simbolon yang mengusulkan Presiden Joko Widodo terbang ke Rusia dan Ukraina untuk menyelesaikan konflik ini.

Politikus PDI-P itu meyakini, Jokowi memiliki nilai lebih untuk dapat berperan menyelesaikan konflik ini Indonesia saat ini menjabat sebagai presidensi G20 dan memiliki hubungan baik dengan kedua negara.

"Ketika ada kebekuan antara negara barat dan Amerika, dan negara sekutunya, dan negara eks federasi, negara-negara timur dan ketika itu presiden kita menjadi presidensinya, lepas dari G20 bukanlah forum politik, tapi siapa yang bisa memisahkan ekonomi dengan politik? Kenapa tidak diperani? Kunjungi dong ke Rusia," ujar Effendi. (*)

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved