Berita Waingapu Hari Ini
Pertamina TBBM Waingapu Pastikan Stok Aman, Harga Pertamax Naik Jadi Rp 12.500
Fuel Terminal Manager PT Pertamina Persero TBBM Waingapu, Dedi Sulistyo Widodo
Penulis: Ryan Nong | Editor: Ferry Ndoen

Laporan wartawan POS-KUPANG.COM, Ryan Nong
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU - PT Pertamina Persero resmi menaikkan harga bahan bakar minyak (BBM) jenis Pertamax. Kebijakan ini resmi berlaku mulai Jumat, 1 April 2022.
Pengumuman di situs resmi Pertamina, pada Kamis 31 Maret 2022 menyebut, kenaikan harga pertamax ini dalam rangka mengimplementasikan Keputusan Menteri (Kepmen) ESDM No. 62 K/12/MEM/2020 tentang Formula Harga Dasar Dalam Perhitungan Harga Jual Eceran Jenis Bahan Bakar Minyak Umum Jenis Bensin dan Minyak Solar yang Disalurkan Melalui Stasiun Pengisian Bahan Bakar Umum.
Pengumuman tersebut menyebut kenaikan harga Pertamax berlaku di 16 provinsi. Kenaikan harga di setiap provinsi berbeda-beda namun berada pada rentang antara Rp 3.500 per liter hingga Rp 3.550 per liter.
Fuel Terminal Manager PT Pertamina Persero TBBM Waingapu, Dedi Sulistyo Widodo menyebut harga Pertamax naik dari Rp. 9.000 menjadi Rp. 12.500.
Baca juga: Harga Pertamax Naik Rp 3.500 di SPBU 02 Oebobo Kota Kupang
Sementara stok Pertamax di TBBM Waingapu hingga kini masih aman. Stok Pertamax per 1 April 2022 mencapai 600 ton di TBBM Waingapu yang akan didistribusikan untuk wilayah Pulau Sumba.
"Stok pertamax kita aman di TBBM. Ada 600 ton per 1 April 2022. Setiap hari Pertamax didistribusikan sebanyak 57 ton untuk seluruh wilayah Sumba," terang Dedi.
Merujuk pada keterangan Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM), maka harga keekonomian Pertamax kini telah mencapai Rp 16.000 per liter atau jauh melebihi harga jual Pertamina yang sebesar Rp 9.000 per liter. Karena itu, Pertamina mengembalikan harga agar tidak jauh dari harga keekonomian. (ian)

Tinggi Gelombang Laut di Perairan Sumba Mencapai 4 Meter Nelayan Wisata Diminta Waspada |
![]() |
---|
Antrean Panjang di SPBU Kambaniru Sumba Timur Akibat Kelangkaan Bensin |
![]() |
---|
Oknum Anggota Polisi Terlibat Narkoba - Herman Herry Minta Dihukum Seberat-beratnya |
![]() |
---|
Dugaan Penyimpangan Realisasi Gaji ASN - Kejari Sumba Timur Geladah BKAD |
![]() |
---|
Reses ke Sumba Timur, Melki Laka Lena Serahkan Bantuan ke Yayasan dan BLK |
![]() |
---|