Berita Kota Kupang Hari Ini

Varash, Minyak Herbal Bermanfaat 

saya sudah sakit sekali saya tidak bisa bertahan tolong antarkan saya ke UGD dan saya menerima persetujuan untuk operasi

Penulis: Michaella Uzurasi | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/MICHAELLA UZURASI
Leader Varash Kota Kupang, Angeli Lusiana Lake dan Ruby, Esther Eka bersama Host News Editor Pos Kupang, Apolonia Matilde Dhiu 

"Kalau kita ibaratkan dalam warga Kota Kupang seperti kita mengonsumsi sopi minuman lokal itu jadi ibaratnya minyak Varash Klasik ini adalah sopi kepala dan natural ini adalah sopi yang penyulingan kedua, turunannya jadi pengerjaannya itu lebih cepat lima kali dari Varash Natural Oil ini," jelas Angel. 

Dia mengatakan, khasiat Varash Klasik adalah untuk penyakit menahun seperti kanker, asam urat yang sudah lebih dari satu dua tahun, penyakit - penyakit mendadak yang tidak bisa disembuhkan, atau yang sering disebut, psikomatis orang bilang.

Angel mengakui bergabung dengan Minyak Varash sejak 2017 hingga hari ini 2022 tidak pernah putus. 

"Varash ini kalau mau dibilang bisnis MLM atau jaringan juga iya, bilang tidak juga iya jadi bekerja dari hati jadi terserah kalau teman - teman mitra mau bekerja berarti hasilnya mengikuti tapi kalau teman - teman tidak bekerja hasilnya stop sampai situ. Jadi kalau bekerja mitra atasnya dapat itu salah. Jadi bisnisnya kami ini kita membuka sel - sel jaringan jadi semakin kita membuka jaringan semakin banyak hasil yang kita dapat," kata Angel. 

"Contoh konkritnya kalau minyak Varash klasik itu kita pasarkan di pasar itu harganya Rp. 350.000 padahal harga resellernya itu Rp. 275.000 nah itu kita kalkulasi dapatnya Rp. 70.000 per botol. Itu sudah sangat membantu untuk perekonomian dalam rumah tangga," tambahnya.  

Hingga saat ini Angel sudah memiliki 500 member yang tersebar di seluruh NTT, 22 Kabupaten/ Kota.

"Saya buka enam jaringan. Dari enam ini mereka buka lagi jaringan - jaringan do daerah," tandasnya. 

Salah satu reseller dengan predikat Rub, Esther Eka dalam kesempatan yang sama berbagi testimoni pemakaian minyak Varash. 

"Untuk saya pribadi saya mengenal minyak Varash itu tahun 2017 itu bulan Maret. Kebetulan juga saya lihat di Facebook teman saya yang di Sumba itu dia juga sudah reseller. Saya sering lihat dia posting di FB jadi kebetulan waktu itu yang dia posting itu tentang penyembuhan prostat dengan menggunakan Varash klasik. Jadi teringatlah saya kepada bapak. Bapak saya itu menderita prostat sudah sangat lama jadi saya inbox apakah bagus atau tidak lalu dia bilang sangat bagus jadi saya bilang sekarang memang antar ke rumah," ungkap Esther. 

"Dalam waktu dua minggu bapak saya menggunakan minyak ini sesuai anjuran itu bapak merasa nyaman buang air kecilnya mulai lancar pinggang tidak sakit nyeri di bagian perut itu tidak lagi jadi waktu itu saya berpikir bagaimana caranya supaya saya bisa lanjutkan pembelian untuk bapak saya tapi dengan harga Rp. 350.000 tentu saya butuh beberapa botol untuk kesembuhan bapak saya," lanjut. 

Saat itu, ada teman Esther di Kupang yang sudah lebih dulu menjadi reseller dari Angel sehingga dia bertanya bagaimana caranya bergabung. Sang teman tersebut langsung mengajak Esther ke rumah Angel.

"Saya langsung daftar saat itu kebetulan produk ada saya langsung bawa pulang. Waktu itu saya mendaftar dengan uang Rp. 2.930.000, saya bawa pulang produk. Varash Klasik 11 botol sama Natural Oil 60 milliliter 1 botol," ujar Esther.

"Saya kirim ke bapak saya itu enam botol. Nah yang lainnya ini saya pakai di sini sambil saya perkenalkan ke teman - teman saya di sekolah, kebetulan saya mengajar," tambahnya. 

Terkait keamanan produk, Angel mengatakan, produk ini sudah tercatat dan teregistrasi di Balai POM, dan izin halal dari MUI sudah keluar sehingga warga Kota Kupang yang berbeda Agama bisa menggunakan. 

"Dia halal, herbal, non kimia, non hewani juga aman untuk kalangan dari bayi sampai dewasa," kata Angel.

Halaman
123
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved