Tips Sehat
Gejala Kolesterol Tinggi di Lengan dan Kaki, Simak Tanda-tandanya dan Cegah Sedari Dini
Kolesterol yang terlalu tinggi di dalam darah bisa mengakibatkan terjadinya stroke, serangan jantung, dan gangren.
POS-KUPANG.COM - Kolesterol tinggi sering kali tidak menimbulkan gejala awal. Oleh sebab itu, kolesterol tinggi sering disebut sebagai silent killer di dunia medis.
Kolesterol yang terlalu tinggi di dalam darah bisa mengakibatkan terjadinya stroke, serangan jantung, dan gangren.
Kendati demikian, dikutip dari Cambrige News, Jumat (4/3/2022), gejala kolesterol tinggi dapat dicurigai ketika zat lemak telah mengumpul dan menyumbat di aliran darah, terutama di bagian lengan dan kaki.
Baca juga: Kenali Gejala Covid Pada Anak, Segera Bawa untuk Diperiksa Sebelum Terlambat!
Lantas, apa saja gejala kolesterol tinggi di lengan dan kaki?
1. Penurunan sensitivitas kulit di lengan dan kaki
Dikutip dari Express, gejala kolesterol tinggi dapat ditandai ketika seseorang mencuci lengan dan kaki dengan air hangat atau dingin.
Baca juga: Gejala Gegar Otak dan Komplikasi, Sejumlah Efek Gegar Otak yang Bisa Dialami Marc Marquez
Seseorang yang mengalami penumpukkan lemak di kedua bagian tubuh tersebut akan sukar merasakan sensitivitas terhadap panas dan dingin.
Sebab penumpukkan lemak akibat kolesterol tinggi akan membentuk endapan yang menempel dan mengeras di dinding arteri. Pengerasan arteri ini dikenal sebagai aterosklerosis.
Aterosklerosis bisa mempersempit jaringan arteri di lengan dan kaki sehingga mengganggu sirkulasi darah yang disebut dengan penyakit arteri perifer.
Baca juga: Kamu Punya Hipertensi? Yuk Cegah dengan Rutin Olahraga Ini, Lengkap Tips Mengatasi Gejala Hipertensi
Penyakit arteri perifer inilah yang mengurangi sensitivitas kulit ketika merasakan panas atau dingin. Bahkan kulit bisa mengalami mati rasa hingga kematian jaringan.
2. Lengan dan kaki terasa nyeri
Penyumbatan kolesterol di jaringan arteri bagian lengan dan kaki bisa mengakibatkan rasa sakit dan nyeri.
Baca juga: Kenali dan Waspada Gejala Stroke, Termasuk Kesemutan Separuh Tubuh, Anak Muda Bisa Kena Stroke
Dilansir dari Health Line, nyeri tersebut terjadi jika arteri tersumbat kolesterol sehingga aliran darah menuju lengan dan kaki menjadi terhambat.
Nyeri bisa mnegakibatkan kaki terasa berat, pegal, dan sensasi terbakar. Gejala ini biasanya terjadi setelah berolahraga atau berjalan kaki.
Kendati demikian, sensasi tersebut akan hilang sesaat setelah beristirahat.
3. Kram di malam hari
Gejala kolesterol tinggi juga bisa ditandai dengan kram di lengan dan kaki saat menjelang tidur.
Kendati demikian, gejala ini lebih sering terjadi di bagian kaki. Sebab kadar kolesterol yang tinggi bisa merusak arteri di bagian tungkai kaki.