Pesawat Jatuh di China

Pesawat China yang Jatuh Boeing 737 Baru Berusia Enam Tahun, Bawa 132 Orang Penumpang dan Kru

Upaya penyelamatan dan evakusi 132 korban pesawat China Eastern Airlines masih terus dilakukan otoritas China

Editor: Alfred Dama
REUTERS/Aly Song via Kontan.co.id
Sebuah pesawat China Eastern Airlines dan pesawat Shanghai Airlines terlihat di Bandara Internasional Hongqiao di Shanghai, China, Kamis (4/6/2020). Pesawat China Eastern Airlines jatuh di pegunungan di di Wilayah Guangxi. 

POS KUPANG.COM - Upaya penyelamatan dan evakusi 132 korban pesawat China Eastern Airlines masih terus dilakukan otoritas China

Pesawat China Eastern Airlines dengan 132 orang di dalamnya jatuh di pegunungan di Wilayah Guangxi, Selatan China, pada Senin (21/3) saat dalam penerbangan dari Kota Kunming ke Guangzhou.

Pesawat China Eastern Airlines yang jatuh adalah Boeing 737 dan jumlah korban tidak segera diketahui, menurut CCTV, seperti dilansir Reuters. Tapi, tim penyelamat sudah dikirim ke lokasi kejadian, tempat pesawat nahas itu jatuh.

Badan Penerbangan Sipil China (CAAC) mengungkapkan, pesawat kehilangan kontak di atas Kota Wuzhou di Wilayah Guangxi. Pesawat itu membawa 123 penumpang dan sembilan awak.

Baca juga: China Eastern Airlines Jatuh, Ini Daftar Kecelakaan Pesawat di China, Terbakar Saat Landing

"CAAC telah mengaktifkan mekanisme darurat dan mengirim kelompok kerja ke tempat kejadian," kata CACC dalam sebuah pernyataan, seperti dikutip Reuters.

Baca Juga: Pesawat Boeing Milik China Eastern Airlines Jatuh di China

CCTV melaporkan, kecelakaan itu "menyebabkan kebakaran di gunung", mengutip badan manajemen darurat provinsi setempat.

Pesawat China Eastern Airlines terlihat di landasan di Bandara Internasional Hongqiao di Shanghai, pada tanggal 29 Juli 2014
Pesawat China Eastern Airlines terlihat di landasan di Bandara Internasional Hongqiao di Shanghai, pada tanggal 29 Juli 2014 (Reuters)

Belum diketahui tentang penyebab pesawat jatuh. Menurut Flightradar24, China Eastern Airlines yang jatuh adalah Boeing 737-800 berusia enam tahun.

Pesawat China Eastern Airlines dengan nomor penerbangan MU5735 berangkat dari Kunming pada pukul 13.11, mengacu data FlightRadar24.

Baca juga: MENGERIKAN, Pesawat China Eastern Airlines Jatuh di Pegunungan, 133 Penumpang Diduga Tewas

Hasil pelacakan menunjukkan, penerbangan terakhir tertangkap radar pukul 14.22 di ketinggian 3.225 kaki dengan kecepatan 376 knot. Pesawat seharusnya mendarat pukul 15.05.

Situs China Eastern Airlines ditampilkan dalam warna hitam dan putih setelah kecelakaan itu.

Catatan keselamatan industri penerbangan China termasuk yang terbaik di dunia selama dekade terakhir.

Menurut Aviation Safety Network, kecelakaan jet fatal terakhir China terjadi pada 2010, ketika 44 dari 96 orang di dalamnya tewas ketika pesawat Henan Airlines jenis Embraer E-190 jatuh saat mendekati Bandara Yichun dalam jarak pandang rendah.

Pada 1992, pesawat China Southern Boeing 737-300 yang terbang dari Guangzhou ke Guilin jatuh saat akan mendarat, menewaskan semua orang di dalamnya, 141 orang, menurut Aviation Safety Network.*

Artikel lain terkait Kecelakaan Pesawat

Baca berita lain KLIK di Pos Kupang.com

Sebagian artikel ini sudah tayang di Kontan.co.id berjudul: Pesawat China Eastern Airlines Jatuh di Pegunungan, Bawa 132 Orang 

Sumber: Kontan
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved