Berita NTT Hari Ini

Beta NTT Deklarasi Dukung Anies Baswedan Capres 2024

Ini merupakan kegiatan awal Beta NTT sebagai bentuk dukungan kepada Anies Baswedan untuk maju sebagai Capres

Editor: Edi Hayong

Dinilai duet yang diminati rakyat

Deputi Badan Pemenangan Pemilu Partai Demokrat Kamhar Lakumani menilai, duet Anies dan AHY cukup ideal untuk diusung sebagai pasangan calon di Pilpres 2024.

Hal itu tergambar dari hasil survei sejumlah lembaga, di mana nama Anies dan AHY selalu muncul dalam bursa Pilpres 2024.

Bahkan, dalam simulasi survei yang dirilis Indostrategic pada Agustus tahun lalu, duet Anies dan AHY menempati posisi teratas dengan elektabilitas 20,25 persen.

"Artinya duet Mas Anies dan AHY menjadi salah satu pasangan calon yang cukup diminati oleh rakyat," kata Kamhar kepada Kompas.com, Selasa.

Kamhar mengatakan, Anies hadir di acara pelantikan pengurus DPD Demokrat DKI Jakarta karena jabatannya sebagai gubernur DKI adalah mitra strategis DPD Demokrat DKI.

Selain itu, Ketua DPD Demokrat DKI Mujiyono juga anggota DPRD DKI sehingga mengenal Anies dengan baik.

Kamhar pun menilai, antusiasme para kader yang ingin Anies dan AHY berduet di Pilpres 2024 sebagai hal wajar.

Sebab, mayoritas kader Demokrat di DKI Jakarta merasa puas dengan kepemimpinan Anies selama menjabat gubernur DKI.

"Dan para kader juga tentunya ingin melihat ketua umum mereka Mas AHY tampil di Pilpres 2024," ujar Kamhar.

Meski demikian, Kamhar menyebutkan, dinamika menuju Pilpres 2024 masih akan terus berkembang.

Penentuan pasangan yang akan diusung Partai Demokrat juga belum menjadi prioritas saat ini.

"Tentunya saat ini komunikasi politik terus dibangun dengan semua pihak karena Demokrat juga tidak bisa mengusung pasangan calon sendiri," katanya.

Duet yang cocok tapi sulit terealisasi Sementara itu, pengamat politik dari Universitas Al-Azhar Indonesia Ujang Komarudin menilai, AHY dan Anies cocok untuk berpasangan di Pilpres 2024.

Namun, duet tersebut, menurut Ujang, sulit terealisasi karena saat ini perolehan kursi Demokrat di DPR hanya enam persen.

Halaman
1234
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved