Laut China Selatan: Dengan Rusia di Sisinya, China Menguji Kedaulatan Perairan Vietnam

Dengan demikian, tekad baru Beijing untuk menguji kedaulatan perairan Vietnam, dan memajukan misinya untuk mengubah Laut China Selatan menjadi lautnya.

Sebelumnya diberitakan, China sedang melakukan latihan militer di Laut China Selatan di daerah antara provinsi selatan Hainan dan Vietnam, laporan media mengatakan pada hari Sabtu.

The Bangkok Post melaporkan bahwa Beijing telah memperingatkan kapal untuk menjauh dari wilayah tersebut.

Administrasi Keselamatan Maritim Hainan mengatakan latihan itu akan berlangsung hingga 15 Maret.

Dalam sebuah pernyataan pada Jumat malam, pemerintah China memberikan koordinat untuk area antara Sanya di Hainan dan kota Hue di Vietnam.

Sebelumnya, Vietnam telah mengecam China karena melanggar kedaulatannya karena memasuki bagian dari wilayah yang berada dalam zona ekonomi eksklusif 200 mil laut Vietnam.

China mengklaim sebagian besar jalur air yang disengketakan dan telah membangun pulau buatan di beberapa terumbu karang dan pulaunya, yang menimbulkan kekhawatiran luas dari beberapa negara termasuk Amerika Serikat.

Para ahli mengatakan bahwa klaim China tidak konsisten dengan Konvensi Hukum Laut 1982.

Amerika Serikat telah berulang kali meminta China untuk menyesuaikan klaim maritimnya dengan hukum internasional sebagaimana tercermin dalam Konvensi Hukum Laut.

Ia juga telah meminta China untuk menghentikan kegiatannya yang melanggar hukum dan memaksa di Laut China Selatan.*

Sumber: ibtimes.com.au/rediff.com