Liga 3

Dugaan Rasisme saat Persikota vs Belitong, Prilly Mengaku Asli Berdarah Timur, Menentang!

Prilly Latuconsina angkat suara soal tudingan rasisme kepada Persikota Tangerang, klub yang dimilikinya.

Editor: Ferry Ndoen
Kolase Instagram @prillylatuconsina96 dan @persikotafc1994
Selebritis Prilly Latuconsina (kiri) dan para pemain Persikota Tangerang (kanan) 

POS-KUPANG.COM - Prilly Latuconsina angkat suara soal tudingan rasisme kepada Persikota Tangerang, klub yang dimilikinya.

Oknum suporter dituding telah melakukan aksi rasisme saat menghadapi Belitong FC di babak 32 besar Liga 3 di Stadion Benteng Tangerang, pada Kamis 24 Februari 2022.

Pemain Belitong Rivaldo Wally dan sang pelatih Ardiles Rumbiak disebut sebagai sasaran rasisme pendukung tim tuan rumah.

Menanggapi tudingan rasisme itu, Prilly Latuconsina selaku pemilik Persikota angkat bicara.

Prilly Latuconsina mendengar adanya rasisme dalam stadion. Dia mengaku siap menindak tegas jika terbukti ada rasisme.

Baca juga: Panpel Bantah Tuduhan Rasial di Laga Persikota Vs Belitong FC, Ada Polisi Langsung Angkut

"Saya sebagai pemilik Persikota yang asli berdarah TIMUR menentang keras segala bentuk rasisme!" kata Prilly di akun Instagram Persikota.

"Kalau memang itu benar adanya, saya akan menjadi orang PERTAMA yang marah! Tapi tidak ada sedikitpun terdengar tindakan rasisme. Ada baiknya lebih baik kita fokus menghadapi 16 besar!" lanjutnya.

Untuk diketahui, Pelatih Belitong FC, Ardiles Rumbiak, dan Rivaldo Wally, pemain, diduga menjadi korban rasisme.

Hal ini terjadi saat Belitong FC menghadapi Persikota Tangerang di babak 32 besar Liga 3 di Stadion Benteng, Tangerang, Banten, Rabu.

Ardiles Rumbiak dan Rivaldo Wally merupakan pemain asli Papua.

Baca juga: Persikota Tinggal Selangkah Lagi Naik Kasta Menuju Liga 2, Pelatih: Pencapaian Bayi Ajaib

Ardiles Rumbiak dan Rivaldo Wally mendapatkan hinaan rasis ‘monyet’ dari pemain cadangan dan suporter Persikota Tangerang.

Baca juga: Dituding Rasis, Persikota Tuntut Belitong FC Minta Maaf, Manajer: Ini Berlebihan!

“Kami manusia bukan monyet, kami orang Indonesia.

“Stop rasis kepada orang Papua,” kata Ardiles Rumbiak dilansir BolaSport.com dari Tribun Papua.

Mantan pemain Persipura Jayapura itu sangat kecewa masih ada rasisme kepada orang Papua di sepak bola Indonesia.

Menurutnya tindakan itu sudah mencoreng sepak bola Indonesia.

“Tentu saya menyesalkan tindakan suporter Persikota Tangerang yang mengatakan rasisme kepada saya da Rivaldo,” kata Ardiles Rumbiak.

PSSI Diminta Tegas

Ardiles Rumbiak meminta PSSI bertindak tegas terhadap kejadian yang mencoreng respek dalam dunia sepak bola Indonesia.

Setidaknya ada hukuman yang patut diberikan kepada orang-orang tersebut.

"Saya meminta PSSI harus tegas dalam memberantas rasisme karena rasisme masih terus terjadi kepada kami orang Papua,” kata Ardiles Rumbiak.

“Saya berharap PSSI bisa komitmen dan terus memberikan edukasi kepada semua elemen suporter untuk memerangi rasisme di sepak bola Indonesia.”

“Dan perlu ada sanksi kepada pemain yang melakukan tindakan tersebut,” ucap mantan rekan Boaz Solossa di Mutiara Hitam itu.

Tindakan rasialisme di sepak bola Indonesia sudah menjadi benalu dan harus segera mendapat perhatian lebih.

PSSI diminta harus lebih banyak sosialisasi agar kejadian rasisme tidak terulang kembali.

“Percuma banyak slogan stop rasisme tapi rasisme masih terjadi pada sepak bola Indonesia,” tutup Ardiles Rumbiak.

Untuk diketahui, laga Persikota Tangerang melawan Belitong FC di Stadion Benteng Reborn, Kota Tangerang, ricuh.

Ricuh diduga karena teriakan menirukan suara monyet kepada pemain Belitong FC yang dianggap rasis.

Manajemen Belitong FC mengunggah video yang merekam suara menirukan suara monyet itu melalui akun Instagram @belitong.fc.

Teriakan menirukan suara monyet itu terjadi saat pemain dari Belitong FC sedang menggiring bola. (*)

Berita olahraga lainnya:

Artikel ini telah tayang di TribunBanten.com dengan judul Dugaan Rasisme saat Persikota Vs Belitong, Prilly Latuconsina: Saya Asli Berdarah Timur

Prilly Latuconsina pemilik Persikota Tangerang, klubnya akan jadi saingan klub Atta Halilintar.
Prilly Latuconsina pemilik Persikota Tangerang, klubnya akan jadi saingan klub Atta Halilintar. (instagram/prillylatuconsina96)
Sumber: Tribun banten
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved