Berita Flores Timur Hari Ini
Warga Binaan Rutan Larantuka Ikut Lomba Tahfidz Quran
Solichin mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan itu dan berharap lomba Thafidz Qur’an ini rutin diselenggarakan
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda
POS-KUPANG.COM, LARANTUKA - Salah satu Warga Binaan Pemasyarakatan (WBP) Rutan Kelas IIB Larantuka, berinisial MB mengikuti lomba Thafidz Quran yang diselenggarakan oleh Majelis Ta’lim Kanwil Kemenkumham NTT secara virtual, Selasa 22 Februari 2022.
Didampingi Kepala Rutan Larantuka, Solichin dan Ustad Abdul Gani, MB dengan tenang dan percaya diri mendaraskan Qur’an Surah Al Alaq dan Qur’an Surah Al Lahab. Dia menyelesaikan hafalan tanpa hambatan.
Kepala Rutan Larantuka, Solichin mengatakan pihaknya sangat mendukung kegiatan itu dan berharap lomba Thafidz Qur’an ini rutin diselenggarakan.
Baca juga: Wabup Flores Timur Dapat Penghargaan Wakil Kepala Daerah Terbaik Indonesia
“Lomba Tahfidz Qur’an antar warga binaan se-NTT ini semoga rutin diadakan, karena selain untuk ajang silaturahmi dan meningkatkan semangat belajar mengaji, juga untuk meningkatkan iman dan taqwa para warga binaan kepada Allah SWT," ujarnya kepada wartawan, Rabu 23 Februari 2022.
Sementara MB mengaku bahagia menjadi salah satu peserta lomba itu. Meski tidak masuk dalam daftar juara, namun ia mengaku bangga. Baginya, terpenting adalah ia bisa tampil dan memperlihatkan kemampuannya menghafal Alqur’an.
"Bangga karena bisa menjadi peserta lomba," katanya.
Baca juga: Pembentukan Forum Asosiasi Kades dan Perangkat Desa Flores Timur Diapresiasi Mendagri
Untuk diketahui, lomba Thafidz Quran tersebut diselenggarakan oleh Kanwil Kemenkumham NTT dalam rangka memperingati Isra’ Mi’raj pada 28 Februari 2022 mendatang.
Kegiatan tersebut dibuka oleh Kakanwil Kemenkumham NTT, Marciana Dominika Djone. Dan diikuti 16 orang warga binaan dari seluruh Unit Pelaksana Teknis (UPT) Pemasyarakatan Kanwil Kemenkumham NTT.
Para peserta lomba diwajibkan menghafal dua Surah, yang mana satu Surah ditentukan oleh panitia dan satunya lagi dipilih oleh peserta secara acak. (*)
