Berita Nasional

Teroris Ini Menyamar Jadi Tukang Cukur, Sopan Juga Ramah, Saat Disergap Densus 88, Langsung Menyerah

Hampir sempurnah penyamaran yang dilakukan A, oknum yang diduga sebagai teroris.Bertahun-tahun membaur dengan warga, sopan & ramah, ternyata teroris.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Ilustrasi penangkapan teroris oleh Densus 88. Dalam penyergapan itu, oknum teroris tak berkutik hingga digelandang ke Mabes Polri 

"Iya ada (Densus 88) penggeledahan, kami sifatnya back-up (pengamanan) saja," jelas Ardi, Senin 14 Februari 2022.

Suasana saat Densus 88 meringkus oknum yang diduga terlibat jaringan teroris di Indonesia. Gambar ini sebagai ilustrasi penangkapan teroris di Tanah Air oleh Densus 88.
Suasana saat Densus 88 meringkus oknum yang diduga terlibat jaringan teroris di Indonesia. Gambar ini sebagai ilustrasi penangkapan teroris di Tanah Air oleh Densus 88. (Tribunnews.com)

4 Teroris Dibekuk Bersamaan

Densus 88 tangkap 4 terduga teroris di Jawa Tengah, Senin 14 Februari 2022.

Informasi yang dihimpun Tribunjateng.com terduga teroris laki-laki berinisial J (29), warga Dukuh Bangsren, Desa Gentanbanaran, Plupuh, Sragen, ditangkap di Jalan desa Dukuh Sawahan, Desa Karungan, Kecamatan Plupuh, Kabupaten Sragen Senin 14 Februari 2022 pagi.

Kaur Umum Desa Gentanbanaran, Susilo mengatakan terduga ditangkap usai kulakan gas elpiji. Ketika berjalan pulang, terduga diamankan Densus 88.

Susilo melanjutkan, J merupakan pendatang dari Pasuruan, masuk di daerah Gentanbanaran pada 2019 setelah menikah dengan istrinya inisial N (25) warga Gentanbanaran.

Baca juga: Densus 88 akan Tangkap 2 Sosok Ini Terkait JI, Sering Muncul di TV

"Dia ini pendatang dari Pasuruan, masuk di daerah Gentanbanaran pada 2019.

Kerjanya sehari-hari menjadi tukang potong rambut daerah Solo. Istri berjualan kelontong di rumah," kata Susilo.

Susilo mengatakan, dirinya tidak tau menahu perihal aliran apa yang dianut J.

Dia mengatakan J merupakan warga yang tidak menonjol di wilayahnya. Untuk kronologi penangkapan, Susilo mengaku tidak mengetahui.

Informasi yang dirinya himpun, setelah ditangkap, densus 88 melakukan penggeledahan di kediamannya.

Sang istri inisial N (25) mengaku suami diamankan pukul 06.00 WIB. Saat ditangkap motor beserta gas yang dikendarai J ditinggal di pinggir jalan.

"Kira-kira tadi jam 06.00 waktu ngambil gas, lalu ke rumah tidak mengambil apa-apa hanya ngambil hape aktif miliknya satu dan hape mati dua," kata J kepada wartawan.

Ibu satu anak tersebut mengaku kaget ketika tim Densus 88 mendatangi rumahnya pagi tadi. Dia mengaku tidak tau menahu mengapa suaminya diamankan.

Selain itu, Densus juga menangkap laki-laki berinisal M dan adik iparnya berinisial N diamankan oleh tim Densus 88 usai shalat subuh di depan Masjid Al Hidayah.

Halaman
1234
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved