Dirut RSUD SK Lerik Benarkan Kematian Bayi Tujuh Bulan Terkonfirmasi Positif Covid-19

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Christin Malehere

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Direktur RSUD SK Lerik, Marsiana Halek membenarkan bayi tujuh bulan terkonfirmasi positif Covid-19 setelah menjalani perawatan medis.

"Bayi usia tujuh bulan itu telah dirawat selama beberapa hari, kemudian meninggal pada Sabtu 12 Februari 2022 kemarin," ungkap Marsiana kepada POS-KUPANG.COM, Rabu 16 Februari 2022 via telepon.

Terhadap data kematian akibat Covid-19 dari bayi usia tujuh bulan tersebut dimasukkan pada data penambahan jumlah korban Covid pada hari berikutnya.

"Data kematian bayi usia tujuh bulan tersebut digabungkan dalam data Satgas polCovid-19 Kota Kupang padabMinggu 13 Februari 2022," jelas Marsiana.

Baca juga: Ibu yang Melahirkan di Atas Angkot Dirawat di RSUD SK Lerik Kota Kupang

Tekait penanganan jasad bayi tujuh bulan tersebut langsung diambil alih oleh Satgas Covid-19 Kota Kupang.

"Semua penanganan terhadap jasad bayi terkonfirmasi positif Covid-19 menjadi urusan dari Satgas Covid termasuk pendataan dan pemakamannya," pungkasnya.

Terpisah, Jubir Satgas Covid-19 Kota Kupang, Ernest Ludji mengatakan penanganan bayi tujuh bulan pasien Covid-19 sudah masuk dalam Data Satgas Tim Satgas.

Baca juga: RSUD SK Lerik Kota Kupang Gelar Vaksinasi Covid-19 Bagi Anak Usia 6-11 Tahun

"Tim satgas Covid-19 yang menangani jasad bayi tersebut dan datanya telah masuk pada data Minggu 13 Februari 2022, termasuk identitas keluarganya," pungkasnya. (*)