Berita Sumba Barat Daya Hari Ini

Gubernur NTT Minta Bupati SBD Beri Perhatian Khusus pada Tiga Persoalan Ini

Gubernur Viktor menyoroti tingginya angka stunting di Sumba Barat Daya yakni 31 persen

Penulis: Petrus Piter | Editor: Edi Hayong
POS-KUPANG.COM/PETRUS PITER
FOTO BERSAMA - Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, S.H foto bersama anak-anak SMP Kasimo usai meresmikan lima gedung laboratorium SMK Kasimo, Sumba Barat Daya, Senin 14 Februari 2022  

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Petrus Piter

POS-KUPANG.COM, TAMBOLAKA - Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, S.H meminta Bupati Kabupaten Sumba Barat Daya (SBD), dr.Kornelius Kodi Mete agar memberi perhatian serius terhadap penanganan penyakit demam berdarah dengue (DBD), stunting dan Malaria di daerah ini.

Selama ini, fokus perhatian pemda lebih pada penanganan virus corona, tetapi harus fokus juga menangani tiga penyakit tersebut di atas karena sangat berbahaya.

Gubernur NTT, Viktor Bungtilu Laiskodat, S.H menyampaikan hal itu dalam arahannya pada saat meresmikan lima gedung laboratorium SMK Kasimo di Kererobo, Kecamatan Kota Tambolaka, Sumba Barat Daya, Senin 14 Februari 2022 siang.

Gubernur Viktor menyoroti tingginya angka stunting di Sumba Barat Daya yakni 31 persen. Untuk itu, Gubernur meminta Bupati SBD, dr.Kornelius Kodi Mete menggerakan seluruh kekuatan yang ada yakni kepala desa, tokoh agama dan tokoh masyarakat bekerjasama menurunkan stunting di wilayah itu.

Selain itu, dapat bekerjasama dengan kepolisian Sumba Barat Daya dan Kodim 1629  SBD untuk bersama-sama turun ke lapangan melakukan pengukuran, timbang dan catat lalu diikuti dengan intervensi pemerintah menangani kasus stunting anak-anak agar secepatnya sembuh.

Gubernur Laiskodat meminta pemerintah SBD menyampaikan laporan itu agar bersama-sama  pemerintah NTT dan pemerintah pusat untuk bersama-sama melakukan intervensi menurunkan angka stunting di SBD.

Gubenrur memberi target agar di tahun 2023 mendatang angka stunting  di SBD harus  dibawah 10 persen.

Terhadap permintaan itu, Bupati SBD, dr.Kornelius Kodi Mete menyatakan siap untuk menuntaskannya.(*)

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved