Liga 2
Sudah Dapat Tawaran Klub Lain, Bek Kiri Ini Masih Memilih Prioritaskan Gabung Sriwijaya FC
Meski mengaku tersanjung mendapat tawaran bermain di klub liga 2 Pekanbaru Riau tempat dirinya ngekost, namun bek kiri Sriwijaya FC musim kompetisi
Disuruh manajemen Tornado FC agar ikut seleksi di PSPS Pekanbaru saat pelatihnya Raja Isaac. Trial selama sebulan barulah dikontrak.
Karena pandemi 2020 Liga 2 hanya main satu kali pertandingan membela PSPS, habis itu pas berhenti kompetisi. Kemudian ikut fun game di Pekanbaru. Pernah berhadapan dengan Tim Gado-gado FC yang diperkuat para pemain senior Pekanbaru diantaranya Ambrizal.
"Dulu tahu dengan Bang Ambrizal lihat di televisi. Mungkin beliau pernah lihat saya pernah jadi lawan tanding, ditawari ikut trial di Sriwijaya FC. Dan juga direkomendasikan Bang Supardi," kata Hendra.
Hendra yang mengidolakan bek kanan Persib, Supardi mengaku waktu kecil pengen jadi polisi. Meski dari keluarga tidak ada basic olahraga, cuma dari SD sudah suka olahraga.
"Mulai pengen terjun ke sepakbola itu waktu Piala AFF 2010 zaman ada coach Ferry Rotinsulu. Target secara pribadi ingin lebih berkembang lagi dengan belajar dari senior yang berpengalaman. Secara tim yang pastinya mengembalikan ke tempat seharusnya ke Liga 1," terangnya.
Ia mengucapkan syukur jika mengingat dulu waktu kecil merasakan susah untuk beli sepatu. Itupun sepatu biasa.
"Ibu saya bayarnya tempo seminggu kemudian nunggu punya duit. Kalau pengen beli mau minta gak enak. Di satu sisi memang butuh.
Dengan satu sepatu itu dipakai untuk basah hujan, hingga panas. Keringnya dipakai di lapangan. Alhamdulillah sejak main bola dapat bayaran sendiri. Ada kepuasan tersendiri sekarang banyak juga koleksi," katanya. (*)
