Parodi Situasi
Parodi Situasi Minggu 16 Januari 2022: Rokok dan Tuak Salah Siapa?
Benza dan Nona Mia terdiam. Tidak heran kalau Jaki dan Rara bersikap demikian. Karena keduanya adalah contoh nyata bagi adik-adiknya.
"Bagaimana jalan keluarnya ya?" tanya Nona Mia.
"Rokok dan minum tuak itu bagian dari kebiasaan yang sudah berurat akar di dalam masyarakat kita. Melalui berbagai jenis pesta dan duduk-duduk, rokok dan tuak menjadi bagian dari tradisi ini. Tidak heran jika anak cucu pun belajar dari apa yang mereka lihat turun temurun," kata Benza.
Baca juga: Parodi Situasi Minggu, 15 Agustus 2021: Hanya Tiga Menit untuk Indonesia
"Jadi bagaimana caranya menghadapi kenyataan pelajar merokok dan minum sopi di sekolah?" tanya Nona Mia lagi. Jaki dan Rara segera tinggalkan Benza dan Nona Mia. "Apalagi yang merokok dan minum tuak itu perempuan. Bagaimana menurut kamu Benza?"
***
"Menurut kamu bagaimana?" tanya balik Benza sambil menarik nafas panjang.
"Mereka masih remaja," kata Nona Mia setelah terdiam beberapa saat. "Masa depan masih panjang. Beri kesempatan kepada mereka untuk bicara sebanyak mungkin apa sebenarnya yang mereka mau tampilkan, siapa mereka, mengapa dan bagaimana bisa perempuan remaja merokok dan minum tuak?"
Baca juga: Parodi Situasi: Covid Alpha, Beta, dan Delta
"Apakah mereka tidak salah? Apakah mereka tidak dihukum?"
"Salah. Perlu beri hukuman dalam bentuk tanggung jawab pada perjanjian untuk tidak melakukan hal itu lagi. Beri mereka kerja kreatif yang menarik perhatian. Jangan biarkan mereka nongkrong tanpa aktivitas. Mereka anak-anak baik yang masih memiliki waktu untuk berubah dan menjadi lebih baik, berkat bimbingan orang tua dan para pendidik."
"Begitu kah?" tanya Benza yang dijawab Nona Mia dengan, "Ya," sambil mengangguk. (*)