KKB Papua

Damai Cartenz, Nama Baru Operasi Penumpasan KKB Papua

"Iya betul menjadi Damai Cartenz. Pendekan soft approach diutamakan dan meningkatkan kesejahteraan masyarakat Papua," kata Kadiv Humas Polri

Editor: Agustinus Sape
BERITASATU.com
Juru bicara Divisi Humas Polri Kombes Pol Hendra Rochmawan. 

Ketika ditanya terkait rekan Alek, yakni DW, penyidik masih melakukan pemeriksaan untuk memastikan apakah terlibat atau tidak, kata Kombes Faizal.

Sebelumnya tanggal 27 Oktober, Satgas Nemangkawi menangkap dua anggota Polri di Nabire karena dugaan kasus jual amunisi ke KKB.

Kedua personel Polri yang ditangkap yakni Bripda AS dan Brigadir JS, keduanya saat ini masih ditahan di Mapolda Papua di Jayapura.Bripda AS bertugas di Polres Yapen sedangkan Brigadir JP di Polres Nabire.

2. Tangkap Pentolan KKB Papua

Temius Magayang, Komandan Operasi Kelompok Kriminal Bersenjta (KKB) Kodap XVI Yahukimo yang dilumpuhkan Satgas Nermangkawi bersama Polres Yahukimo pada Sabtu (27/11/2021) siang.

Tokoh KKB Papua ini ditangkap di sekitar PT Indopapua, tepatnya di Jalan Gunung, Distrik Dekai, Kabupaten Yahukimo.

Tim Satgas Nemangkawi yang dipimpin oleh Katim Satgas-i Unit Yahukimo, AKP I Nengah S Gapar bergerak menuju lokasi sasaran sekitar pada pukul 10.45 WIT.

Operasi penyergapan yang didukung oleh tim Polres Yahukimo tiba di lokasi pukul 11.40 WIT.

Di lokasi, petugas melihat mobil Hilux yang ditumpangi Temianus. Tim segera bergerak cepat menyergap dan menangkap buronan tersebut.

Direskrimum Polda Papua Kombes Faizal Ramadhani menjelaskan, Temianus terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas karena mencoba melawan petugas.

Setelah itu, Temianus segera digelandang ke Polres Yahukimo dan selanjutnya ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Dekai untuk mendapatkan perawatan.

"Dia melawan, jadi terpaksa ditembak," ujarnya, saat dihubungi melalui sambungan telepon, Minggu (28/11/2021).

Dalam penangkapan itu, Satgas Nemangkawi berhasil mengamankan sejumlah barang bukti, antara lain satu pucuk senjata api pendek rakitan, 8 butir amunisi, 1 unit ponsel, dan 2 buah dompet.

Lalu ada satu unit HT merk Motorola, satu unit pisau, tiga bungkus rokok anggur kupu dan satu unit kalung bercorak bintang kejora.

Sementara itu, itu amunisi diketahui memiliki 8 butir kaliber 5,56 dan kaliber 7,62 satu butir.

Pada MInggu (28/11/2021) siang, Temius Magayang pentolan KKB diterbangkan ke Jayapura.

Dia diterbangkan mengggunakan Pesawat Wings ATR 72-600 PK-WJL dan dijaga ketat.

3. Tangkap Dua Oknum Polisi Jual Amunisi ke KKB Papua

Dua oknum polisi yang diduga akan menjual amunisi ke Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua, inisial JPO dan AS ditangkap Satgas Nemangkawi, Rabu (27/10/2021).

Dari tangan kedua oknum polisi tersebut, Satgas Nemangkawi menyita barang bukti berupa uang, ponsel, KTP hingga amunisi yang diduga akan dijual kepada KKB Papua.

Kedua oknum polisi itu saat ini sedang menjalani pemeriksaan secara intensif di Polres Nabire. Sebelumnya, keduanya ditangkap di wilayah Kabupaten Nabire.

Kepala Satgas Gakum Nemangkawi Kombes Pol Faisal Ramadhani membenarkan informasi penangkapan terhadap kedua oknum polisi itu.

"Iya lagi pemeriksaan. Lagi dilakukan pemeriksaan," kata Faisal saat dikonfirmasi, Jumat (29/10/2021).

Saat ini, pihaknya masih belum menjelaskan lebih lanjut status kedua anggota Polri tersebut.

"Sementara lagi pemeriksaan. Belum digelar perkara," tukasnya.*

Sebagian artikel ini telah tayang di Surya.co.id dengan judul IMBAS 53 KKB PAPUA MENYERAH, Presiden Jokowi Siap Menemui dan Kelanjutan Operasi Satgas Nemangkawi

Berita terkait KKB Papua

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved