Timor Leste
Timor Leste Hancurkan Lebih dari 4.510 Dosis Vaksin AstraZeneca yang Kadaluwarsa
Badan Pasokan Obat dan Farmasi Timor Leste (SAMES) telah memusnahkan 207 item obat-obatan yang kadaluwarsa, termasuk 4.510 dosis vaksin AstraZeneca
Timor Leste Hancurkan Lebih dari 4.510 Dosis Vaksin AstraZeneca yang Kadaluwarsa
POS-KUPANG.COM - Badan Pasokan Obat dan Farmasi Timor Leste (SAMES) telah memusnahkan 207 item obat-obatan yang kadaluwarsa, termasuk 4.510 dosis vaksin AstraZeneca COVID-19 yang kadaluwarsa.
Pemusnahan obat-obatan dan vaksin kadaluwarsa dilakukan di tempat pembuangan sampah Tibar, di kotamadya Liquiça.
“Hari ini, kami memusnahkan total 207 item obat yang melewati tanggal kadaluwarsa, termasuk 4.510 dosis vaksin AstraZene COVID-19 yang kadaluwarsa,” kata Direktur Eksekutif SAMES, Santana Martins kepada wartawan di lokasi penghancuran, di TPA Tibar, di Liquiça. Pemkot, Selasa 28 Desember 2021.
“Akibat Covid-19, jumlah orang yang berkunjung ke rumah sakit lebih sedikit dibandingkan tahun-tahun sebelumnya. Karena itu, tahun ini kami memiliki lebih dari sembilan persen obat yang melewati tanggal kadaluwarsa,” katanya.
Selain itu, Martins mengatakan beberapa barang obat rusak selama banjir bandang 4 April.
Tanpa kasus baru
Hingga Rabu 29 Desember 2021, Timor-Leste mencatat tidak ada kasus baru COVID-19, tidak ada pemulihan, dan enam kasus aktif, kata otoritas kesehatan Timor Leste.
Tidak ada orang dengan COVID-19 di rumah sakit.
Hingga kemarin juga, Laboratorium Kesehatan Nasional (LNS) telah melakukan 259 tes PCR, termasuk satu melalui surveilans sentinel, 255 untuk izin perjalanan internasional, dan tiga di karantina.
Otoritas kesehatan terus mengimbau masyarakat untuk mempraktikkan pedoman kesehatan dan keselamatan yang direkomendasikan oleh Kementerian Kesehatan (Kemenkes) dan WHO untuk terus memerangi penyebaran virus.
Sejak wabah Timor Leste dimulai pada April 2020, negara itu telah mencatat 19.833 kasus, 19.705 pemulihan, dan 122 kematian.
Di Timor Leste, dari 754.864 kelompok dewasa, 83,4 persen telah menerima setidaknya satu dosis vaksin COVID-19, di mana 67,8 persen di antaranya telah divaksinasi lengkap.
Vaksinasi Covid-19: Pelacak Kota
Setidaknya empat kotamadya kini telah memvaksinasi penuh lebih dari 70 persen penduduk dewasa mereka.