Gedung Ruang Praktek Siswa Diresmikan, Safirah : Visi Program SMK Pusat Keunggulan

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Michaella Uzurasi

POS-KUPANG.COM | KUPANG - Gedung ruang praktek siswa Sekolah Menengah Kejuruan Negeri (SMKN) 5 Kupang baru diresmikan, Selasa, 28/12/2021. 

Kepala SMKN 5 Kupang, Dra Safirah C, Abineno dalam sambutannya mengatakan, visi Program SMK PUSAT KEUNGGULAN adalah menghasilkan lulusan yang terserap di dunia kerja atau menjadi wirausaha melalui keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia kerja serta menjadi rujukan / pengimbas dalam peningkatan kualitas dan kinerja SMK lainnya. 

"Untuk mewujudkan visi tersebut, maka ada program - program yang telah dan akan kami laksanakan agar ada keselarasan pendidikan vokasi yang mendalam dan menyeluruh dengan dunia kerja antaralain kurikulum disusun bersama Dunia Usaha Dunia Industri dan Dunia Kerja (DUDIKA), termasuk penguatan aspek soft skill dan karakter kebekerjaan untuk melengkap aspek hardskill yang sesuai dengan kebutuhan dunia kerja," kata Safirah.

Selain itu, pembelajaran berbasis project dari dunia kerja untuk memastikan hardskill dan soft skill dan karakter yang kuat, jumlah dan peran guru tamu instruktur dari industri dan ahli dari dunia kerja ditingkatkan secara signifikan sampai minimal mencapai 50 jam /semester / 
Praktek kerja lapangan minimal 1 semester, sertifikasi kompetensi yang sesuai standar dan kebutuhan dunia kerja bagi lulusan dan bagi guru / instruktur, update teknologi dan pelatihan bagi guru secara rutin dari dunia kerja, menjaring kerjasama dengan DUDIKA yang relevan untuk komitmen serapan lulusan. 

Baca juga: Dua Klub Raksasa Sultan RANS Cilegon dan Persis Solo Resmi ke Liga 1,Klub Raffi-Kaesang Finalis

"Untuk poin ini SMK Negeri 5 Kupang telah menjalin kerjasama dengan industri – industri berskala lokal, nasional dan skala Asia, khususnya untuk energi angin kami sudah menjalin kerjasama yang baik dengan PT. Inovasi Teknologi Desa di Solo, serta Asosiasi Energi Angin Indonesia yang mana kurang lebih 20 anak perusahaan yang berskala nasional dan Asia siap mendukung SMKN 5 Kupang untuk mewujudkan visi SMK Pusat keunggulan riset terapan yang mendukung Teaching factory yang berawal dari kebutuhan industri yang hasilnya dihilirkan ke industri dan pasar," jelas dia. 

Dalam menjalankan program - program tersebut, lanjut dia, Kemdikbud mendukung dan memfasilitasi melalui pendampingan dari Universitas Gadjah Mada, Profesor – profesor hebat yang membantu dalam perencanaan dan pengelolaan program dalam rangka mengembangkan sinergi dengan dunia kerja, akses SMK untuk bermitra dengan dunia kerja. 

"Kehadiran Universitas Gadjah Mada di SMK Negeri 5 Kupang tentunya membawa nuansa, semangat dan motivasi baru, untuk kami semua, khususnya bagi anak anak didik," ujar Safirah. 

Dikatakan Safirah, pihaknya juga sudah menandatangani perjanjian kerjasama dengan pihak Pusat Energi Universitas Gadjah mada dan nantinya pada awal tahun 2022, siswa SMKN 5 Kupang sudah bisa melaksanakan magang disana untuk mendalami Energi Terbarukan. 

"Tugas dan tanggung jawab kami dalam mengemban predikat SMK Pusat Keunggulan bukanlah sesuatu yang mudah. Dibutuhkan perjuangan dan kerja keras, namun melihat dukungan dari semua pihak kami yakin bahwa kami tidak sementara berjalan sendiri untuk mewujudkan Visi SMK Pusat Keunggulan," ungkapnya.

Pada tahun 2020, SMK Negeri 5 KUPANG telah ditetapkan oleh Kemdikbud sebagai salah satu sekolah yang akan dikembangkan menjadi SMK Center Of Excellence kerjasama luar negeri pada Program Keahlian Teknik Energi terbarukan pada Kompetensi Keahlian Teknik Nergi Surya Hidro dan Angin sehingga SMKN 5 Kupang mendapat bantuan dua ruang praktek siswa dengan luas 300 meter persegi. 

"Menyadari keterbatasan luas lahan yang dimiliki oleh SMK Negeri 5 Kupang dan mengacu pada Master Plan yang menjadi acuan dalam pembangunan fisik, maka setelah berkoordinasi dengan pihak direktorat PSMK, SMK Negeri 5 Kupang disetujui untuk pembangunan RPS dimaksud menyesuaikan dengan master plan yang ada dengan konsekuensi dana sharing komite," jelas https://mail.google.com/mail/u/0/?pli=1#inbox/FMfcgzGmtDzNWkzgLrgCVmqZTdDmpGrS

RPS yang sudah dibangun menyerap dana APBN sebesar Rp. 810.600.000 dan Sharing Komite sebesar Rp. 854.563.500. 

"Karena keterbatasan biaya, maka pembangunan RPS ini dilaksanakan secara bertahap sehingga masih tersisa pekerjaan tangga dan MCK serta ruang teori lantai 3 yang luas keseluruhannynya 258 meter persegi dengan indeks kemahalan konstruksi kurang lebih Rp. 5.000.000 per meter persegi, maka untuk menyelesaikan fisik yang tersisa kami masih membutuhkan dana sebesar Rp. 1.290.000.000," kata Safirah.

"Selain itu kami juga kami memperoleh bantuan peralatan untuk energi surya, energi Hidro dan Energi Angin," lanjutnya.(cr4)

Berita Pendidikan Lainnya :