Berita Manggarai Barat
Longsor di Roe Kabupaten Manggarai Barat, 2 Jam Jalan Trans Flores Putus
Bencana Longsor di Roe Kecamatan Mbeliling Manggarai Barat, 2 Jam Jalan Trans Flores Putus
Penulis: Gecio Viana | Editor: Kanis Jehola
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Gecio Viana
POS-KUPANG.COM, LABUAN BAJO - Bencana longsor akibat hujan deras kembali terjadi di Kabupaten Manggarai Barat (Mabar), Senin 13 Desember 2021.
Bencana longsor itu terjadi sekitar pukul 16.00 Wita di Km 28 Jalan Trans Flores Roe Desa Cunca Lolos Kecamatan Mbeliling, Kabupaten Mabar.
Seorang pengguna jalan, Adam Malik (37) mengatakan, meterial longsor yang terdiri dari tanah dan 2 pohon menutup setengah jalan.
Jalan Trans Flores yang menghubungkan Ibu Kota Manggarai Barat Labuan Bajo ke Ibu Kota Manggarai, Ruteng sempat putus selama 2 jam, karena satu unit truk ekspedisi bernomor polisi L 9952 UB bertuliskan FF Djaya yang tergelincir.
Truk tersebut berusaha melintasi setengah jalan yang tidak ditutupi material longsor, namun sayang truk tergelincir dan menutup jalan.
"Ada truk di situ, kami lewat dan tanya ke supir, katanya sebelum dia lewat sudah longsor, tapi memaksa untuk lewat jalan itu. Pas sampai di situ licin, akhirnya ban bagian belakang bagian kanan tenggelam dan terjebak menutup jalan," kata Adam Malik yang juga warga Desa Wae Lolos itu.
Berbekal peralatan seadanya, lanjut Adam, warga berusaha untuk membersihkan material longsor, sehingga kendaraan dapat melewati jalan tersebut dengan sistem buka tutup jalan.
"Berkat usaha masyarakat membantu angkat material dari badan jalan untuk satu mobil bisa jalan. Sedangkan, untuk mobil truk belum bisa, ban belakang bagian kanan tenggelam, orang lewat dari sisi kiri truk.kilometer Jalan putus kurang lebih 2 jam. Antrean kendaraan dari Ruteng dan ke Labuan Bajo hampir 1 kilometer," jelasnya.
Lebih lanjut, material longsor belum dibersihkan dari jalan dan masih terdapat beberapa pohon yang tumbang akibat longsor.
Sementara itu, Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kabupaten Mabar, Ovan Adu dikonfirmasi via pesan WhatsApp mengatakan, pihaknya akan mengecek kejadian tersebut. "Nanti kami cek dulu," katanya. (*)
Baca Berita Manggarai Barat Lainnya