Tips Sehat
Waspada Kolesterol Jahat, Kenali Gejala Penyakit Kolestrol dan Bahaya Kolestrol Tinggi Sejak Dini
Waspada Kolesterol Jahat, kenali Gejala Penyakit Kolestrol dan bahaya Kolestrol tinggi sejak dini
Waspada Kolesterol Jahat, Kenali Gejala Penyakit Kolestrol dan Bahaya Kolestrol Tinggi Sejak Dini
POS-KUPANG.COM-- Kolestrol sebenarnya dibutuhkan tubuh. Namun jika kadarnya berlebihan bisa membawa petaka bagi tubuh.
Kolesterol merupakan zat yang diproduksi secara alami oleh organ hati, tetapi juga bisa ditemukan dalam makanan yang berasal dari hewan, seperti daging dan susu.
Kolesterol diperlukan oleh tubuh untuk membentuk sel-sel sehat, memproduksi sejumlah hormon, dan menghasilkan vitamin D. Meskipun penting bagi tubuh, kolesterol dapat mengganggu kesehatan jika kadarnya terlalu tinggi.
Baca juga: Selain Ampuh Kontrol Diabetes, Jambu Air Ternyata Efektif Turunkan Kadar Kolestrol Jahat
Pasalnya, saat kolestrol tinggi, kelebihan kolestrol akan menumpuk di pembuluh darah dan mengganggu aliran darah.
Karena itu, waspada Kolestrol Jahat, kenali Gejala Penyakit Kolestrol dan bahaya Kolestrol Tinggi sejak dini.
Berikut Gejala Penyakit Kolestrol yang patut diwaspadai:
Gejala Kolestrol Tinggi terkadang tidak disadari karena tidak menimbulkan gejala.
Kebanyakan orang baru menyadari ada gangguan kolestrol setelah terjadi komplikasi yang berdampak padai penyakit jantung atau stroke.
Baca juga: Lawan Kolestrol Jahat hingga Radikal Bebas Ini Manfaat Jambu Monyet untuk Kesehatan
Untuk orang dewasa, disarankan untuk melakukan pemeriksaan kolesterol tiap 4-6 tahun sekali, mulai usia 20 tahun.
Walaupun jarang, kolesterol tinggi dapat terjadi pada anak-anak. Pemeriksaan kolesterol pada anak-anak disarankan dilakukan saat mereka berusia 9-11 tahun, dan diulangi pada saat berusia 17-21. Pada anak-anak dari keluarga penderita diabetes dan kolesterol tinggi, pemeriksaan kolesterol disarankan pada saat anak berusia 2-8 tahun dan diulangi pada usia 12-16 tahun.
Kadar kolesterol yang berlebihan perlu ditangani. Apabila dibiarkan, kolesterol tinggi yang berbahaya ini akan menumpuk di dinding pembuluh darah arteri dan membentuk plak, sehingga membuat arteri menyempit. Kondisi ini disebut dengan aterosklerosis.
Aterosklerosis lama kelamaan dapat membuat aliran darah tersumbat, akibatnya menimbulkan sejumlah penyakit berbahaya berikut ini:
Penyumbatan dapat terjadi di pembuluh arteri jantung, sehingga otot jantung kurang mendapat nutrisi.
Serangan jantung dapat terjadi ketika aliran darah ke jantung tersumbat total.
