Berita Sumba Timur

Sumba Timur Nominasi Tiga Besar Daerah Paling Inovatif Berdasarkan Indeks Inovasi Daerah 2021 

setahun anggaran di setiap perangkat daerah sejak ia dan wakilnya, David Melo Wadu dilantik memimpin kabupaten itu. 

Penulis: Ryan Nong | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/OBY LEWANMERU
Khristofel Praing 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ryan Nong 

POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- Kabupaten Sumba Timur menorehkan lompatan prestasi dalam hal inovasi daerah berdasarkan Indeks Inovasi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2021.

Setelah selama tiga tahun berturut-turut berada pada kategori Daerah Kurang Inovatif, pada 2021 Kabupaten Sumba Timur bahkan menorehkan lompatan prestasi dengan menjadi salah satu kabupaten dengan predikat Daerah Sangat Inovatif. 

Kabupaten Sumba Timur bahkan dalam penilaian sementara Kemendagri menempati urutan pertama Nominasi Daerah Inovatif untuk kategori Daerah Tertinggal.

Kabupaten Sumba Timur mengungguli Kabupaten Belu Provinsi Nusa Tenggara Timur di posisi kedua dan Kabupaten Nabire Provinsi Papua

Baca juga: 90 Ribu Warga Kabupaten Sumba Timur Telah Terima Vaksinasi COVID-19 Dosis Pertama 

Terkait hal itu, Bupati Sumba Timur Khristofel Praing yang ditemui Senin, 22 November 2021 meminta dukungan semua pihak agar Kabupaten Sumba Timur dapat membuktikan diri dan merengkuh prestasi itu. 

"Dari daerah tertinggal itu, Sumba Timur menempati urutan pertama bersaing dengan Belu dan Nabire. Kita berharap kita bisa peroleh nilai yang bagus supaya kita menjadi urutan pertama," ujar Bupati Praing. 

Mantan birokrat ulung itu mengaku telah "memaksa" seluruh jajarannya untuk melahirkan minimal satu inovasi dalam setahun anggaran di setiap perangkat daerah sejak ia dan wakilnya, David Melo Wadu dilantik memimpin kabupaten itu. 

"Kita punya kebijakan 1 OPD wajib satu inovasi. Dari situ terseleksi berbagai inovasi sehingga mendapatkan nominasi tingkat nasional," ujar dia. 

Baca juga: Pemkab Sumba Timur Komitmen Bentuk Desa dan Kelurahan Sadar Hukum 

Penilaian akhir Indeks Inovasi Daerah Kementerian Dalam Negeri (Kemendagri) tahun 2021 akan dilaksanakan dengan presentasi oleh masing masing pemimpin daerah pada 25 November 2021 mendatangkan di Jakarta. 

Wakil Bupati David Melo Wadu akan menggantikan Bupati Praing melakukan presentasi dihadapan juri dari lintas Kementerian. 

"Kita tunggu tanggal 25 November. Kita berharap semua lancar dan kita mendapat hasil yang memuaskan," kata Bupati Praing. 

Kepala Badan Litbang Daerah Sumba Timur, Dominggus Bandi menyebut Pemkab Sumba Timur mengirim 12 inovasi daerah untuk bertarung dalam lomba inovasi daerah tingkat nasional tahun ini. 

"Total 12 inovasi yang pemda kirim ke Kemendagri untuk lomba inovasi tingkat nasional. Puji Tuhan Sumba Timur mendapat juara 1 untuk 62 daerah tertinggal di Indonesia. Inovasi itu akan dipresentasikan Wabup di kementerian pada 25 November di hadapan mendagri, menkeu  menpan, dan kemendes," ujar Bandi. 

Ia mengatakan, berdasarkan penilaian sementara oleh tim juri Kemendagri, Sumba Timur masuk dalam kategori daerah sangat inovatif dari strata disclaimer, kurang inovatif, inovatif dan sangat inovatif. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved