Tips Sehat
Lingkaran Hitam Dibawah Mata Jadi Gejala Awal Penyakit Asma, Gejala Lainnya?
Asma diketahui dapat menyerang segala umur. Namun, penyakit ini lebih banyak mengenai anak-anak dan orang dewasa muda.
POS-KUPANG.COM – Apa itu penyakit Asma? dan apa saja gejala penyakitnya?
Asma merupakan penyakit kronik saluran pernapasan yang ditandai oleh hiperaktivitas bronkus, yakni kepekaan saluran pernapasan terhadap berbagai rangsangan.
Penyakit asma ini tidak bisa disembuhkan, tetapi dapat dikontrol sedemikian rupa sehingga penderitanya dapat hidup seperti orang normal.
Gejala awal asma perlu diketahui untuk mencegah penyakit ini berkembang menjadi lebih parah.
Baca juga: Manfaat Kumur Dengan Ramuan Air Daun Jambu Biji, Cara Buat Ramuannya
Asma diketahui dapat menyerang segala umur. Namun, penyakit ini lebih banyak mengenai anak-anak dan orang dewasa muda.
Pada anak-anak, asma dapat menjadi masalah serius karena berbagai gejalanya bisa mengancam jiwa.
Sementara, pada orang dewasa, asma dapat mengganggu segala akvitas, seperti pekerjaan, hubungan sosial, termasuk olahraga.
Pengobatan asma hanya bertujuan untuk menjadikan keadaan asma terkontrol, yakni:
Baca juga: Harga Bunga Lidah Buaya Capai Jutaan Rupiah, 10 Manfaatnya Termasuk Cegah Penyakit Tumor Kanker
Asma tanpa gejala
Tidak ada gangguan tidur
Tidak ada serangan asma malam hari
Tidak ada keterbatasan aktivitas
Maka dari itu, mengenali gejala-gejala asma merupakan bagian penting dari penatalaksanaan asma.
Memahami mulai timbulnya tanda-tanda peringatan atau gejala ringan pada penyakit tersebut bisa sangat membantu agar tindakan intervensi dapat juga dimulai lebih awal.
Evaluasi yang tepat dan tepat waktu bisa membantu dokter maupun para penderita asma itu untuk menentukan apakah perawatan perlu dilakukan di rumah saja atau harus di rumah sakit.
Baca juga: 5 Gejala Penyakit Rematik Awal, Kelelahan Penurunan Berat Badan dan Demam Bertahun-tahun
Gejala awal asma
Melansis Buku Asma (2006) oleh Vitahealth, tanda-tanda peringatan awal dialami penderita asma sebelum munculnya suatu episode serangan asma.
Gejala-gejala ini sifatnya unik untuk setiap individu.
Pada individu yang sama pun, gejala awal bisa sama, hampir sama, atau sama sekali berbeda pada setiap episode serangan.
Beberapa tanda peringatan awal mungkin hanya dideteksi oleh penderitanya atau yang bersangkutan.
Baca juga: Kenali 5 Gejala Penyakit Kolera dan Cara Pengobatannya
Sedangkan, tanda peringatan awal yang lain lebih mungkin terlihat oleh orang lain.
Tetapi, yang paling bisa diandalkan sebagai gejala awal asma adalah penurunan angka prestasi penggunaan peak flow meter.
Berikut ini beberapa contoh gejala awal asma yang patut diwaspadai:
Baca juga: Kenali Gejala Penyakit Asam Lambung Naik dan Cara Mengatasinya
Perubahan dalam pola pernapasan
Bersin-bersin
Perubahan suasana hati (moodiness)
Hidung mampat atau hidung ngocor
Batuk
Gatal-gatal pada tenggorokan
Merasa capek
Lingkaran hitam di bawah mata
Susah tidur
Turunnya toleransi tubuh terhadap kegiatan olahraga
Kecenderungan penurunan prestasi dalam pengguna peak flow meter
Baca juga: Waspada,7 Gejala Penyakit Gagal Ginjal Stadium Awal Sering Tak Disadari,Mual & Muntah Dikira Lambung
Peak flow meter adalah alat yang dipakai untuk mengukur seberapa lancar aliran udara yang mengalir dari paru-paru.
Sederhananya, alat ini diperukan untuk mengukur kemampuan seseorang dalam mengeluarkan udara dari organ paru-paru.
Pada beberapa peak flow meter, telah tersedia atau dilengkapi indikator berupa zona-zona warna yang menandakan perkembangan asma.
Baca juga: Inilah 5 Gejala Penyakit Asam Urat yang Wajib Kamu Ketahui
Misalnya saja zona hijau yang berarti stabil sehingga penderita asma mampu mejalani kegiatan sehari-hari.
Sedangkan zona kuning, menjadi tanda seseorang harus hati-hati, apalagi terdapat gejala seperti batuk, bersin, atau napas pendek.
Sementara, zona merah adalah kondisi yang cukup parah. Penderita mungkin sudah mengalami batuk terus menerus, napas sangat pendek, dan sebaiknya menjalani perawatan.
Berikut ini gejala-gejala asma yang memberi indikasi bahwa suatu serangan asma sedang terjadi.
Contoh gejala asma, meliputi:
Napas berat yang berbunyi “ngik-ngik”
Batuk-batuk
Napas penderk tersengal-sengal
Sesak dada
Angka performa pengguna peak flow meter menunjukkan rating yang termasuk “hati-hati” atau “bahaya”, yakni biasanya antara 50 persen sampai 80 persen dari penunjuk performa terbaik individu
Kondisi di atas menunjukkan bawah perubahan telah terjadi pada saluran pernapasan dan aliran udara sudah terhambat.
Penderita asma bisa mengalami beberapa atau semua gejala tersebut pada suatu serangan.
Tindakan penanganan harus dilakukan untuk mengatasi gejala-gejala itu agar tidak menjadi lebih buruk.
Berita lain terkait gejala penyakit
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "11 Gejala Awal Asma yang Patut Diwaspadai",
Editor : Irawan Sapto Adhi