Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik 2 November 2021, Pengenangan Arwah Semua Orang Beriman: Tititan Penyucian
Kematian boleh dipandang sebagai titian yang menghubungkan dunia ini dengan dunia mendatang, antara kehidupan sekarang dengan kehidupan nanti.
Dengan pengenangan ini, kita berkesempatan berdoa khusus pada BAPA buat kebahagiaan mereka di seberang abadi.
Pengenangan ini pun mengingatkan kita bahwa kematian tetap merupakan titian menuju seberang abadi.
Suka atau tidak suka, rela atau tidak rela, siap atau tidak siap, kematian merupakan titian yang mesti dilalui menuju hidup abadi.
Tak peduli kita ini sehat atau sakit, gemuk atau kurus, kaya atau tak berharta, orang kampung atau kota, dokter spesialis atau pasien; kematian tetap suatu titian yang tak terhindarkan.
Wilhelm Mueller, dalam "Winterreise" Franz Schuberts, pernah menulis, "Saya harus melewati jalan ini, dan tak mungkin kembali lagi".
Baca juga: Renungan Harian Katolik Senin 1 November 2021: Orang Sederhana
Kalau begitu, buat diri kita yang masih dihantui kecemasan dan ketakutan untuk meniti titian kematian, atau cukup sering larut dalam kesedihan mendalam saat mendapati kematian orang yang dikasihi, apa yang harus kita jadikan pegangan?
Rudolfine Schremmer pernah berpuisi :
Di mana pun saja
akan ada satu pelabuhan,
di tengah gemuruh ombak
yang menghempas.
Di mana saja
aku merasa di rumah.
Di suatu saat seorang Malaikat akan mengatakan,
"Kekasih, sekarang boleh kembali ke rumah.
Dan sebuah pintu terbuka menuju surga".
Ketika seorang pertapa muda hampir meninggal, bertanyalah seorang pertapa tua, "Apa yang kau lihat ?"
Jawabnya, "Tidak ada yang lebih baik dari pada tinggal diam".
Pertapa tua berkata kepadanya, "Itu benar, anakku, diamlah dan tenanglah!"
Ketika saat ajalnya tiba, pertapa tua duduk di sampingnya memandang ke atas dan berkata, "Bergembiralah anakku, sebab pintu Kerajaan Surga terbuka lebar bagimu".
Selain itu, kita mesti selalu ingat apa yang pernah dikatakan Yesus, "Semua yang diberikan Bapa kepada-Ku akan datang kepada-Ku, dan barang siapa datang kepada-Ku, ia tidak akan Kubuang" ( Yoh 6:37).