Prajurit TNI Tampan ini Tewas Ditembak KKB Papua , Padahal Sedang Jalankan Tugas Kemanusiaan
Bahkan seorang parjurit TNI yang sedang melakukan tugas kemanusiaan mengavakuasi korban KKB yang dibunuh dan jatuh ke jurang selama 300 meter pun dite
POS KUPANG.COM -- Aksi kekejaman dan kebruratalan Kelompok Kriminal Bersenjata atau KKB Papua semakin diluar batas kemanusiaan
Bukan saja merusak fasilitasn kesehatan untuk kepentingan masyarakat tetapi juga menyebabkan tenaga kesehatan meninggal
Bahkan seorang parjurit TNI yang sedang melakukan tugas kemanusiaan mengavakuasi korban KKB yang dibunuh dan jatuh ke jurang selama 300 meter pun ditembak
Sosok prajurit TNI tampan dan masih belia itu Pratu Ida Bagus Putu gugur saat terkena tembakan di bagian kepala
Baca juga: Kampanye Teror KKB Papua Melumpuhkan Upaya Pembangunan Papua dan Papua Barat
Prajurit TNI bernama Pratu Ida Bagus Putu gugur ditembak KKB Papua.
Pratu Ida Bagus Putu gugur ditembak KKB Papua saat mengamankan proses evakuasi jenazah Suster Gabriela Maelani di Distrik Kiwirok, Kabupaten Pegunungan Bintang, Papua.
Kejadian itu terjadi pada Selasa (21/9/2021).
Pada saat itu, Pratu Ida Bagus sedang terlibat kontak senjata dengan kelompok kriminal bersenjata (KKB) di Papua.
Pasukan gabungan TNI-Polri memang tengah melakukan evakuasi jenazah suster Gabriella Maelani.
Baca juga: Takut Diserang KKB Papua, Dua Guru Ini Minta Dievakuasi Dari Kiwirok ke Jayapura, Begini Respon TNI
Suster Gabriella Maelani sendiri ialah tenaga kesehatan (nakes) yang melompat ke dalam jurang setelah puskesmas tempatnya bekerja diserang KKB.
Pasukan TNI-Polri mengatakan sebelumnya evakuasi akan berlangsung penuh ketegangan.
Sebab anggota KKB Papua masih di sekitar lokasi dan tidak akan segan-segan melakukan kontak senjata.
Dan benar saja. Ketika Pratu Ida Bagus tengah mengamankan evakuasi, terjadi kontak senjata antara TNI/Polri dan KKB Papua.
Akibatnya Ida Bagus tertembak di bagian kepala saat melakukan pengamanan evakuasi.
Hal itu dikonfirmasi Ida Bagus tertembak di bagian kepala saat melakukan pengamanan evakuasi seperti dilansir dari kompas.com pada Sabtu (25/9/2021).
Baca juga: Ketakutan, Teror KKB Papua Terus Terjadi, Warga Distrik Kiwirok Pilih Mengungsi