Berita Nasional
Tingkatkan Literasi Digital, Kominfo Luncurkan Program Baru di Papua Barat
Bekerja sama dengan selebriti dan pakar, pemerintah telah meluncurkan serangkaian program peningkatan literasi online.
Tingkatkan Literasi Digital, Kominfo Luncurkan Program Baru di Papua Barat
Bekerja sama dengan selebriti dan pakar, pemerintah telah meluncurkan serangkaian program peningkatan literasi online.
POS-KUPANG.COM, JAKARTA - Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemkominfo) Republik Indonesia melalui Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi Jumat 24 September 2021 mengumumkan kelanjutan komitmennya untuk mentransformasi Indonesia secara digital melalui serangkaian webinar dan lokakarya di Jakarta, Papua Barat, dan Sulawesi Selatan.
Program dimulai pada bulan September, menampilkan Raditya Dika, Nicholas Saputra, dan Dr Muhammad Zain.
Literasi digital menjadi agenda utama Kemkominfo. Bekerja sama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital (GNLD) Siberkreasi, Kementerian kini rutin menyelenggarakan ratusan acara online gratis, webinar, dan program pelatihan di https://event.literasidigital.id/.
Literasi digital di Indonesia saat ini mencapai 70%, yang merupakan angka yang relatif rendah secara global.
Menurut Economist Intelligence Unit, Indonesia menempati peringkat ke-77 dari 120 negara untuk literasi digital, mengukur kesiapan Internet, termasuk keterampilan digital dan penerimaan budaya.
Tantangan ini terutama dirasakan di daerah pedesaan, di mana kesenjangan digital terlihat jelas.
“Teknologi digital menawarkan peluang besar bagi masyarakat Indonesia untuk tumbuh dan berkembang. Terutama UMKM, profesional, pakar pendidikan, dan pelajar."
Namun, mengingat ketimpangan literasi digital, penting bagi kita untuk berbuat lebih banyak untuk membekali masyarakat dengan keterampilan digital yang diperlukan untuk membantu mereka mengoptimalkan peluang dan sumber daya internet,” kata Anita Wahid, Wakil Ketua Siberkreasi.
Keterampilan digital untuk mendukung pertumbuhan UMKM di Sorong
Rangkaian “Pekan Literasi Digital” Siberkreasi, yang akan diadakan di 10 kota di Indonesia, dimulai di Sorong, Papua Barat, pada 23 September 2021, dirancang untuk membuka potensi UMKM melalui pelatihan dan fasilitasi diskusi pendidikan digital oleh pakar, Nicholas Saputra, Iwan Setiawan, dan Donny BU, pakar dari Kementerian Komunikasi & Informatika.
Dihadiri oleh 5.000 peserta secara online, acara pertama Digital Literacy Week ini membekali UMKM di Papua dengan keterampilan untuk mempercepat konten digital dan transformasi untuk pertumbuhan bisnis mereka.
Transformasi digital untuk generasi muda dan guru
Pada "Kelas Konten Video" Siberkreasi di Jakarta, yang diadakan pada 18-26 September 2021, fokusnya adalah pada pembuatan konten.
Program ini menampilkan seri empat bagian berbagi keterampilan dengan pencipta konten dan pengusaha terkenal Indonesia Raditya Dika.
Tutorial mengajarkan peserta cara menghasilkan video profesional, konten yang berdampak sebagai karier, dan berbuat baik secara online.
Di madrasah di Makassar, Sulawesi Selatan, Siberkreasi juga meluncurkan workshop dan webinar bekerjasama dengan Kementerian Agama Republik Indonesia (Kemenag) yang diberi nama "Madrasah Makin Cakap Digital".
Menarik lebih dari 1.000 peserta dan guru, program literasi digital ditujukan pada guru dan tenaga kependidikan untuk menciptakan lingkungan digital yang mendukung di antara siswa, sekolah, dan rumah.
Kementerian Komunikasi dan Informatika juga telah menyediakan aplikasi dan fitur digital gratis bagi guru, orang tua, dan siswa di rumah untuk program ini.
Tentang Kementerian Komunikasi dan Informatika RI
Kementerian Komunikasi dan Informatika RI melalui Ditjen Aptika memiliki fungsi utama penyebaran dan infrastruktur digital nasional untuk mempercepat transformasi digital Indonesia.
Kementerian Kominfo bekerja sama dengan Gerakan Nasional Literasi Digital Siberkreasi sebagai mitra untuk memberikan pendidikan literasi digital kepada masyarakat luas melalui berbagai bentuk media.
Gerakan ini difokuskan pada pemanfaatan literasi digital untuk meningkatkan kemampuan bangsa dan memajukan bangsa Indonesia.
Sumber: asiaone.com