Tips Sehat

Sering Kesemutan dan Kencing Bisa Jadi Gejala Penyakit Gula Darah Tinggi, Kenali 10 Cirinya

Sering Kesemutan dan Kencing Bisa Jadi Gejala Penyakit Gula Darah Tinggi, Kenali 10 Cirinya

Editor: Eflin Rote
Thinkstockphotos
Thinkstockphotos Ilustrasi 

POS-KUPANG.COM - Jika seseorang sudah terkena gula darah atau diabetes maka orang itu harus menjaga pola makan dan tetap berolahraga agar gula darahnya bisa tetap stabil.

Tapi kadang kala orang yang menderita diabetes gula darahnya naik tinggi

Karena itu cari tahu apa saja gejala penyakit gula darah tinggi

Dengan mengetahui gejala penyakit gula darah tinggi bisa membangun kesadaran untuk tetap waspada

Baca juga: Gejala Penyakit Osteoporosis (Pengapuran Tulang), Ini Tanda Jika Kondisi Sudah Parah

Jika gula darah seseorang tinggi terus maka bisa terjadi komplikasi, bisa meningkatkan risiko penyakit jantung, stroke, dan saraf.

Orang yang berisiko terkena diabetes perlu mengecek kadar gula darahnya secara berkala.

Melansir Everyday Health, American Diabetes Association (ADA) mencatat seseorang dianggap memiliki kadar gula darah tinggi apabila:

Gula darah puasa atau sebelum makan: di atas atau sebesar 126 mg/dL

Gula darah dua jam setelah makan: di atas atau sebesar 200 mg/dL

Baca juga: 4 Gejala Penyakit Stroke Ringan, Kelelahan hingga Mati Rasa, Segera Ambil Tindakan Ini 

Hemoglobin A1C (HbA1C): di atas atau sebesar 6,5

Saat kadar gula darahnya melonjak tinggi, sayangnya banyak penderita yang tidak menyadari gejala penyakitnya.

Meskipun begitu, sebenarnya banyak tanda gula darah tinggi yang tak jarang membuat penderitanya merasa tidak nyaman.

Dilansir dari Self, berikut ciri-ciri gula darah tinggi yang perlu Anda waspadai:

Baca juga: 75% Perempuan Bisa Kena Miom, Kenali Gejala Penyakit Miom : Sakit Punggung Sembelit, Gejala Lainnya?

1. Lemas atau kelelahan

Gampang lelah merupakan salah satu gejala awal gula darah tinggi yang cukup umum.

Lemas atau kelelahan tidak hanya dialami penderita diabetes semata. Orang tanpa diabetes juga bisa merasa lemas setelah mengonsumsi karbohidrat sederhana seperti gula dalam jumlah besar.

Namun, waspadai jika rasa lemas atau kelelahan muncul terus-terusan atau sangat mengganggu aktivitas sehari-hari.

2. Sering kencing

Ketika kandungan gula darah terlalu tinggi, ginjal otomatis akan mengeluarkan lebih banyak gula dari tubuh.

Salah satu caranya dengan kencing. Tak pelak, penderita penyakit gula darah tinggi lebih sering kencing ketimbang dalam kondisi normal.

Baca juga: Jantung Berdebar, Gejala Penyakit Jantung? Simak Penjelasan Ahli

3. Haus terus-menerus

Haus terus-menerus merupakan efek dari sering kencing. Karena tubuh mengeluarkan banyak cairan, praktis tubuh jadi haus untuk memberikan kode pada tubuh agar tidak dehidrasi.

Semakin sering kencing, rasa haus pada penderita gula darah tinggi juga semakin sering.

4. Sakit kepala

Sering kencing ditambah haus apabila diabaikan bisa memicu dehidrasi. Gejala dehidrasi salah satunya yakni sakit kepala.

Memang, sakit kepala bisa jadi gejala banyak penyakit atau masalah kesehatan tertentu.

Baca juga: Gejala Penyakit DBD yang Sudah Masuk Kategori Mengancam Jiwa, Kenali Ciri-cirinya

Tapi, Anda perlu waspada jika sakit kepala disertai beberapa ciri-ciri gula darah tinggi lainnya.

5. Pandangan kabur

Kadar gula darah tinggi juga bisa memengaruhi indra penglihatan dan memicu pandangan kabur.

Kondisi ini disebabkan kelebihan gula bersama dengan air terjebak di lensa di bagian tengah mata.

6. Mual, muntah, bingung

Baca juga: Gejala Penyakit DBD yang Sudah Masuk Kategori Mengancam Jiwa, Kenali Ciri-cirinya

Saat organ liver tidak dapat menggunakan gula darah untuk sumber energi, tubuh mulai memecah lemak sebagai bahan bakar penggantinya.

Kondisi ini apabila terkadang bisa membuat darah menjadi asam. Gejala gula darah tinggi yang langka ini di antaranya mual, muntah, bingung, sakit perut, sesak napas, sampai napas berbau tak sedap.

Jika tidak segera mendapatkan penanganan medis tepat, gula darah tinggi yang sudah masuk fase ketoasidosis diabetik ini bisa berdampak fatal.

7. Rentan infeksi

Kadar gula darah tinggi apabila tidak ditangani lambat laun bisa melemahkan respons daya tahan tubuh.

Salah satu imbasnya, tubuh jadi sulit melawan infeksi, sering terkena infeksi, infeksi tak kunjung sembuh, atau infeksi berdampak serius.

Baca juga: Benjolan Aneh di Sekitar Sendi dan Kelelahan Gejala Penyakit Apa? Komplikasinya BIsa ke Batu Ginjal

Salah satu infeksi yang sering dialami penderita diabetes wanita adalah infeksi jamur.

8. Luka susah sembuh

Gejala gula darah tinggi lainnya yakni proses penyembuhan luka menjadi lebih lambat.

Kondisi ini dipengaruhi gula darah tinggi yang mengganggu aliran darah, sehingga sistem peredaran darah terganggu.

9. Sakit gigi

Kadar gula darah tinggi juga dapat mencemari air liur sampai ke darah. Kondisi ini rentan memicu tumbuhnya bakteri, termasuk di mulut.

Apabila bakteri jahat tersebut bertemu dengan sisa makanan dan plak, seseorang bisa terkena gangguan gigi dan mulut seperti gusi bengkak, radang gusi, sampai gigi berlubang.

Baca juga: Deteksi Dini Gejala Penyakit Tipes, Waspada Bisa Picu Gagal Jantung Jika Sudah Muncul Tanda Ini   

10. Tangan dan kaki sering kesemutan

Tanda gula darah tinggi yang perlu diwaspadai lainnya yakni tangan dan kaki kesemutan.

Kondisi ini dipengaruhi rusaknya saraf atau neuropari karena kadar gula darah tinggi.

Apabila muncul ciri-ciri gula darah tinggi di atas, ada baiknya Anda segera berkonsultasi ke dokter.

Berita gejala penyakit lainnya

Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "10 Ciri-ciri Gula Darah Tinggi yang Perlu Diwaspadai", Klik untuk baca:
Editor : Mahardini Nur Afifah

Sumber: Kompas.com
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved