Laut China Selatan

Bukan Cuma Amerika, 2 Negara Ini Ikut Jadi Musuh China di Luat China Selatan, China Kini Waspada

Aliansi ini juga akan memberi Australia teknologi dan kemampuan untuk mengerahkan kapal selam bertenaga nuklir.

Editor: maria anitoda
Tribunnews.com
Kapal Perang milik Inggris saat melintasi perairan sengketa Laut China Selatan 

“Kemampuan ini akan mendorong stabilitas di Indo-Pasifik dan akan digunakan untuk mendukung nilai dan kepentingan bersama kita."

Baca juga: Bukan Saja di Laut China Selatan,Presiden China PeriksaKesiapan Tempur 77 Ribu Pasukan di Perbatasan

"Fase pelingkupan awal untuk usaha baru ini diperkirakan akan memakan waktu 18 bulan."

"Proses desain dan pembuatan akan menciptakan ratusan peran ilmiah dan teknik yang sangat terampil di seluruh Inggris, dan mendorong investasi di beberapa sektor teknologi paling tinggi kami."

Diketahui, China telah meningkatkan pengaruhnya di kawasan Indo-Pasifik.

Ini termasuk penciptaan kekuatan angkatan laut yang besar dan peningkatan perebutan wilayah melalui penciptaan pulau-pulau buatan.

Beijing juga telah meningkatkan perilaku mengancamnya terhadap Taiwan yang dilihatnya sebagai bagian dari China daratan.

Selama konferensi pers, Presiden Biden bersikeras bahwa kapal selam akan memiliki senjata konvensional.

"Kita semua mengakui pentingnya memastikan perdamaian dan stabilitas di Indo-Pasifik untuk jangka panjang," ungkap Biden.

Berita Laut China Selatan lainnya

Artikle ini telah tayang di IntisariGrid.Id dengan judul Gara-gara Konflik Laut China Selatan, 3 Negara Kuat Ini Sampai Turun Tangan Bersatu Guna Berperang Lawan China, Begini Skenarionya

Sumber: Grid.ID
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved