KKB Papua

Adik Panglima KKB Papua Serahkan Diri, Dulunya Penjahat Kini Jadi Pelindung Masyarakat, Ini Sosoknya

Pemimpin KKB Papua kelompok separatis yang terus bergolak di daerah ini sekarang mengalami guncangan internal. Satu per satu anggota berpaling ke NKRI

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Boni Telenggen (tengah) adik Lekagak Telenggen, panglima KKB Papua menyerahkan diri dan sekarang jadi pelindung masyarakat. Tampak Boni Telenggen dikunjungi Personel Satgas Binmas Noken. 

POS-KUPANG.COM – Pemimpin KKB Papua, kelompok separatis yang terus bergolak di daerah ini, sekarang mengalami guncangan internal.

Boni Telenggen, adik dari panglima KKB Papua Lekagak Telenggen, berbalik haluan dan menyerahkan diri ke Satgas Nemangkawi.

Mantan anggota KKB Papua itu menyerahkan diri dan kini menjadi anak binaan Satgas Nemangkawi.

Boni Telenggen merupakan warga binaan Satgas Binmas Noken Polri dalam menjaga Kamtibmas di wilayah Kabupaten Puncak, Papua.

Selama ini, daerah itu merupakan medan yang paling sering terjadi kontak tembak antara TNI-Polri dan KKB.

Satgas Binmas Noken Iptu Alaudin, mengatakan Boni Talenggen telah disadarkan untuk tidak bergabung lagi dengan KKB Papua. Sebab hal itu akan merugikan diri dan keluarga.

Baca juga: KKB Papua Mulai Terdesak, Muncul Ajakan untuk Berunding Pasca Pembunuhan 4 Anggota TNI di Maybrat

 “Imbauan terus kami lakukan. Kami juga menanyakan beberapa informasi dan situasi Kamtibmas di seputaran Kuliri," kata Alaudin dalam rilis yang yang diterima Tribun-Papua.com, Senin 6 September 2021.

Selain memberikan pemahaman, Satgas Binmas Noken juga memberikan bantuan sembako sebagai bentuk peduli terhadap mereka yang telah kembali ke jalan yang benar.

“Kunjungan ini berjalan dengan baik, dan dia (Boni Talenggen) menerima kunjungan dengan baik,” tukasnya.

Selain Boni Telenggen, sebelumnya ada satu pimpinan KKB Papua yaitu Panglima Organisasi Papua Merdeka (OPM) Kodab III Thitus Murib Kwalik memilih kembali ke NKRI setelah tak tahan dalam tekanan dan hidup di hutan.

Dikutip Tribun-Papua.com dari akun Instagram resmi Nemangkawi_papua, Jumat 4 Juni 2021 lalu, Thitus Murib tampak mengajak seluruh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) untuk kembali hidup damai dan mengakhiri aksinya.

Baca juga: Geram! Mayjen TNI I Nyoman Cantiasa Janji Hancurkan KKB Papua yang Serang 4 TNI hingga Gugur

Dalam video yang diunggah oleh Satgas nemangkawi, Thitus Murib mengaku OPM tak sanggup lagi bertahan di hutan dan kelaparan.

"Saya panglima tinggi OPM menyampaikan bahwa saat ini kita tidak mampu lagi bertahan begini di hutan. Makanan pun sudah susah," kata Thitus.

Ia pun menyerahkan diri dan memberikan semua senjata kepada aparat keamanan TNI-Polri.

Dan juga merasa sudah dibohongi oleh para pendahulu-pendahulu OPM sebagai alat politik.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved