Berita Kota Kupang
Tingkatkan Ekonomi Kelompok Tani, Kampus Politani Berikan Pelatihan Budidaya Ayam Kampung Super
pembudidaya ayam kampung super yang dimana program ini adalah salah satu program pemda untuk meningkatkan perekonomian
Penulis: Ray Rebon | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Ray Rebon
POS-KUPANG.COM, KUPANG--Kampus Politani Negeri Kupang, Lab Teknologi Pakan Ternak di Jurusan Peternakan melaksanakan kegiatan pelatihan budidaya ayam kampung super dan pengadaan bahan baku bagi warga masyarakat yang tergabung dalam kelompok tani.
Dua kelompok tani yang menjadi sasaran yakni kelompok tani Sehati dan Fajar Baru di Desa Raknamo, Kabupaten Kupang, 22 Mei 2021 lalu.
Kepada POS-KUPANG.COM, Kepala Lab Teknologi Pakan Ternak, Catootjie L. Nalle, Ph.D menyampaikan para anggota dalam kelompok tani tersebut melatarbelakangi ketrampilan yang kurang baik dan anggota-anggotanya lebih dominan adalah mantan TKW dan para anak-anak putus sekolah.
Lanjutnya, dua kelompok tani binaan ini awalnya telah mempunyai kandang peternakan ayam, namun karena ketrampilan kurang, maka tidak melanjutkan usaha tersebut.
Sehingga, pihaknya memilih dua kelompok tani tersebut dan melakukan kegiatan pelatihan dan memberikan banyak hal bagi mereka (Poktan) demi meningktan usaha peternakan demi kebutuhan Poktan dan perekonomian keluarga.
Baca juga: Wali Kota Kupang Jadi Narasumber Pada Webinar PIKI, Ini Yang Dibahas
Pihaknya melakukan pembimbingan pembudidaya ayam kampung super yang dimana program ini adalah salah satu program pemda untuk meningkatkan perekonomian masyarakat.
"Kami disana bukan hanya memberikan sosialisasi atau membekali mereka dengan pengetahuan, melainkan dengan ketrampilan seperti membuat demplot-demplot,"
"Kami memilih mereka, karena mereka adalah kelompok tani yang anggota di dalamnya banyak mantan TKW dan anak-anak putus sekolah," kata dia
Selain memberikan bekal untuk budidaya ayam kampung super, pihaknya juga memberikan pengetahuan tentang cara membuat pakan dengan bahan-bahan lokal berdasarkan hasil penelitian pihaknya.
Dia mengungkapkan bahwa dalam pelatihan, pihaknya memberikan pakan berbasis bahan baku lokal dan bebas antibiotika.
Ayam kampung super yang dibudidaya oleh kelompok tani mulai dari usia 1 hari hingga waktu panen dua bulan.
Baca juga: DPD Pemuda Batak Bersatu Gelar Vaksinasi Massal Bagi Warga Kota Kupang
Di dalam pelatihan, pihaknya pun mengajarkan bagaimana cara untuk penetasan menggunakan mesin penetas bagi kelompok tani.
Selain memberikan pengetahun cara budidaya ayam kampung super, pihaknya pun akan mendampingi poktan tersebut hingga proses pemasaran secara online maupun offline.(*)
