Renungan Harian Katolik
Renungan Harian Katolik Sabtu 21 Agustus 2021: Komuni Kudus Jalan Menuju Surga
Untuk renungan harian katolik Sabtu 21 Agustus 2021, RD. Eman Kiik menceritakan kisah Santo Pius X, seorang Paus yang sangat mencintai komuni kudus.
Dan Naomi mengambil anak itu serta meletakkannya di pangkuannya, dan dialah yang mengasuhnya.
Lalu wanita-wanita tetangga memberi nama kepada anak itu dengan berkata, “Seorang anak laki-laki telah lahir bagi Naomi.”
Anak itu mereka beri nama Obed. Dialah ayah Isai, ayah Daud.
Demikianlah Sabda Tuhan.
Syukur kepada Allah
Mazmur : 128:1b-2.3.4.5
Refr. Berbahagialah yang mendiami rumah Tuhan
Berbahagialah orang yang takwa pada Tuhan, yang hidup menurut jalan yang ditunjukkan-Nya! Apabila engkau menikmati hasil jerih payahmu, berbahagialah engkau dan baiklah keadaanmu!
- Istrimu akan menjadi laksana pohon anggur subur di dalam rumahmu; anak-anakmu seperti tunas pohon zaitun di sekeliling mejamu!
- Sungguh, demikianlah akan diberkati Tuhan orang laki-laki yang takwa hidupnya.
- Kiranya Tuhan memberkati engkau dari Sion: boleh melihat kebahagiaan Yerusalem seumur hidupmu.
Bacaan Injil Sabtu 21 Agustus 2021 : Matius 23:1-12
Mereka mengajarkan, tetapi tidak melakukan
Sekali peristiwa berkatalah Yesus kepada orang banyak dan murid-murid-Nya, “Ahli-ahli Taurat dan orang-orang Farisi telah menduduki kursi Musa.
Sebab itu turutilah dan lakukanlah segala sesuatu yang mereka ajarkan kepadamu, tetapi janganlah kamu turuti perbuatan mereka, karena mereka mengajarkan, tetapi tidak melakukannya.
Mereka mengikat beban-beban berat, lalu meletakkannya di atas bahu orang, tetapi mereka sendiri tidak mau menyentuhnya. Semua pekerjaan yang mereka lakukan hanya dimaksud supaya dilihat orang.
Mereka memakai tali sembahyang yang lebar dan jumbai yang panjang. Mereka suka duduk di tempat terhormat dalam perjamuan dan di tempat terdepan di rumah ibadat; mereka suka menerima penghormatan di pasar dan suka dipanggil Rabi.
Tetapi kalian, janganlah kalian suka disebut ‘Rabi’ karena hanya satulah Rabimu, dan kalian semua adalah saudara.
Dan janganlah kalian menyebut siapa pun bapa di bumi ini, karena hanya satu Bapamu, yaitu Dia yang di surga.
Janganlah pula kalian disebut pemimpin, karena hanya satu pemimpinmu, yaitu Kristus. Siapa pun yang terbesar di antaramu hendaklah ia menjadi pelayanmu.
Barangsiapa meninggikan diri, akan direndahkan, dan barangsiapa merendahkan diri, akan ditinggikan.”
Demikianlah Injil Tuhan.
Terpujilah Kristus