Berita Ngada

Tiga Tahun Berturut-turut, Pemdes Bowali Bangun Rumah Layak Huni untuk Warga

Pemerintah Desa Bowali di Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada telah membangun rumah layak huni bagi warga

Penulis: Thomas Mbenu Nulangi | Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/TOMMY MBENU NULANGI
Salah satu rumah warga desa Bowali yang masih dalam proses pengerjaan. Gambar diambil pada, Kamis 12 Agustus 2021. 

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Tommy Mbenu Nulangi

POS-KUPANG.COM, BAJAWA-Pemerintah Desa Bowali di Kecamatan Bajawa, Kabupaten Ngada telah membangun rumah layak huni bagi warga yang ada di desa tersebut.

Sejak tiga tahun lalu pemerintah desa mengalokasikan anggaran melalui dana desa (DD) untuk membantu membangun rumah layak huni yang diperuntukkan kepada masyarakat.

Kepala Desa Bowali, Fransiskus Ana Meo mengungkapkan bahwa, Pemerintah Desa Bowali, selama tiga tahun berturut-turut yakni sejak tahun 2019 sampai saat ini telah membangun rumah layak huni untuk masyarakat di desa itu.

Melalui dana desa, pada tahun 2019, pihaknya membangun rumah layak huni yang diperuntukkan bagi masyarakat sebanyak 10 unit dan pada tahun 2020, pihaknya kembali mengalokasikan anggaran untuk 14 unit rumah, terdiri dari peningkatan kualitas rumah sebanyak 10 unit dan pembangunan rumah baru sebanyak 4 unit.

Baca juga: Semua Fraksi DPRD Ngada Dukung Pembentukan 56 Desa Baru Dalam Wilayah Kabupaten Ngada

"Karena ada pandemi covid-19, maka sebagian dana diguanakan untuk bantuan BLT sehingga yang bisa berjalan hanya sebanyak 4 unit saja untuk pembangunan baru," ungkapnya.

Sementara itu, tahun 2021, pemerintah desa mengalokasikan anggaran untuk pembangunan 10 unit rumah, namun sampai dengan tahap terakhir, satu orang penerima mengundurkan diri, sehingga sisa 9 unit saja yang dikerjakan.

"Kalau tahun 2021 ini, progres pengerjaan yang sudah sampai tahap finishing sebanyak 3 unit, sedangkan 6 unit dalam proses pengerjaan," ungkapnya.

Frans mengatakan, dalam pembangunan rumah tersebut, pemerintah desa mengalokasikan dana maksimal sebesar Rp. 36 juta per unit dengan bantuan berupa semen, pasie, batako, seng, plamir, paku, dan lain sebagainya.

Baca juga: SMAS Katolik Regina Pacis Kabupaten Ngada Gelar MPLS Secara Online

"Harapannya, penerima bisa menyelesaikan pekerjaan rumah mereka dengan baik, sehingga rumah itu dapat segera ditempati," pungkasnya. (*)

Berita Kabupaten Ngada Lainnya

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved