Berita Flores Timur

Perum Bulog Flores Timur Lakukan Reproses Sebelum Distribusi Beras Bansos PPKM

Ia mengaku hingga saat ini Perum Bulog tidak mendapat komplain dari masyarakat terkait kualitas beras yang disalurkan.

Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA
Kepala Perum Bulog Cabang Larantuka, David Donny Kurniawan 

Perum Bulog Flores Timur Lakukan Reproses Sebelum Distribusi Beras Bansos PPKM

Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda

POS-KUPANG.COM, LARANTUKA- Perum Bulog Cabang Larantuka, Kabupaten Flores Timur tengah menyalurkan bantuan beras bansos Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) tahap II ke dua kabupaten yakni, Kabupaten Flores Timur dan Kabupaten Lembata. 

Kepala Perum Bulog Cabang Larantuka, David Donny Kurniawan mengatakan, pendistribusian beras bansos PPKM dilakukan dua tahap. Tahap pertama sebanyak 357.480 kg atau 357 ton, yang disalurkan ke wilayah Flores Timur dan Lembata.

Untuk wilayah kabupaten Flores Timur sebanyak 235 ton atau 235.810 kg, sedangkan Lembata 121 ton atau 121.670 kg.

"Penyaluran pertama dimulai dari 26 Juli dan penyerahan ke PT Pos sebagai transporter pada 31 Juli. Pada 9 Agustus, PT Pos menyerahkan semuanya ke Keluarga Penerima Manfaat (KPM). Artinya, tahap pertama sudah selesai," ujarnya kepada wartawan, Jumat 13 Agustus 2021.

Ia mengatakan, penyaluran tahap kedua dilakukan sejak 7 Agustus 2021 dengan kuota untuk wilayah Flores Timur sebanyak 48.200 kg dan Lembata 49.720 kg.

Baca juga: Rencana Pinjaman Daerah Rp 100 Miliar, Flores Timur Masih Tunggu Antrean

"Sudah selesai dan kita serahkan ke PT Pos pada 10 Agustus dan sedang diporoses ke KPM," katanya. 

Ia menjelaskan, dalam pelaksanaan program ini, ada tiga pihak yang terkait yakni, Perum Bulog sebagai penyedia beras jenis medium kemasan 10 Kg berkualitas baik, Dinas Sosial sebagai pendamping penyaluran dan memantau distribusi beras dan PT Pos sebagai transporter yang mengambil beras dan disalurkan ke KPM. 

"Flotim lebih cepat penyerapannya daripada Lembata. Mungkin kendalanya jarak perjalanan," jelasnya.

Ia mengaku hingga saat ini Perum Bulog tidak mendapat komplain dari masyarakat terkait kualitas beras yang disalurkan.

Untuk menghindari komplain dari KPM, sebelum menyerahkan ke PT Pos, pihaknya melakukan reproses terhadap beras yang akan disalurkan.

Baca juga: Askab PSSI Flores Timur Nilai Fary Francis Paling Layak

"Kita lalui tahapan reproses. Kita hilangkan debu, kotorannya atau kutu, lalu kita kemas lagi. Setelah itu kita serahkan ke PT Pos untuk disalurkan. Ini kita lakukan untuk hindari komplain. Hasilnya, masyarakat merasa kualitas berasnya baik," tutupnya. (*)

Berita Flores Timur Terkini

Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved