Berita Sumba Timur
Pembunuhan di Lewa Tidahu Sumba Timur, Bocah Usia Satu Tahun Ikut Jadi Korban
dua luka tusukan di perut bagian kiri dan juga luka tusukan di tangan kiri. Sedangkan bocah Juantri Saputri mengalami luka
Penulis: Oby Lewanmeru | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Pembunuhan di Lewa Tidahu Sumba Timur, Bocah Usia Satu Tahun Ikut Jadi Korban
Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Oby Lewanmeru
POS-KUPANG.COM, WAINGAPU -- Juantri Saputri, bocah perempuan berusia satu tahun ikut menjadi korban penikaman di Dusun Paboting, Desa Laihau, Kecamatan Lewa Tidahu, Kabupaten Sumba Timur, Jumat 30 Juli 2021.
Juantri mengalami luka tusukan di kaki kanan.
Hal ini disampaikan Kapolres Sumba Timur, AKBP. Handrio Wicaksono, S.IK, Sabtu 31 Juli 2021.
Menurut Handrio, dalam peristiwa penikaman itu selain mengakibatkan satu korban meninggal dunia atas nama Iwan Petrus Bili, ada juga satu bocah perempuan berusia satu tahun yang ikut ditikam pelaku.
"Korban yang berusia satu tahun ini bernama Juantri Saputri. Juantri mendapat tusukan di kaki kanannya sehingga saat ini masih dalam perawatan," kata Handrio.
Baca juga: Kodim 1601 Sumba Timur Door to Door Pantau dan Salurkan Sembako Bagi Warga yang Isolasi
Dijelaskan, korban penikaman yang dilakukan oleh seorang pelaku asal Sumba Barat Daya itu sebanyak empat orang dan satu diantaranya meninggal dunia.
Tiga korban yang mengalami luka-luka dan kini sedang dirawat adalah Paulina Ina, Oktavina Bili dan bocah Juantri Saputri. Sedangkan korban Iwan Petrus Bili meninggal dunia saat itu.
Dikatakan, bocah Saputri bersama dua korban lainnya usai kejadian langsung dibawa ke Puskesmas Lewa Tidahu untuk mendapat penanganan medis.
"Untuk korban Paulina Ina mengalami luka tusukan di perut bagian kiri, Oktavina Bili mengalami dua luka tusukan di perut bagian kiri dan juga luka tusukan di tangan kiri. Sedangkan bocah Juantri Saputri mengalami luka tusukan di kaki kanan," katanya.
Dikatakan, setelah pelaku melakukan penganiayaan berat kepada korban, pelaku langsung melarikan diri kearah belakang rumah korban.
Baca juga: Update Covid-19, Kecamatan Paberiwai Sumba Timur Zona Hijau
Untuk diketahui saat ini polisi bersama masyarakat setempat sedang mencari pelaku.(*)
