Tuan Guru Bajang

Tuan Guru Bajang Berduka, Sosok yang Biasa Dipanggil Abah dan Jadi Panutan Meninggal Dunia, Siapa?

Sejak 2004, Abah Husni memulai Sekolah Perjumpaan di sebuah tempat yang penduduknya kerap berkonflik.

Penulis: Maria Enotoda | Editor: maria anitoda
Instagram/tuangurubajang
Dr. TGB. Muhammad Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang. 

Airlangga juga membeberkan posisi atau jabatan mantan politikus partai Demokrat itu.

TGB diketahui menjabat dua posisi penting, yakni Korbid Bidang Keumatan dan Wakil Ketua Badan Pemenangan Pemilu (Bappilu).

"Kemarin dalam rapat pleno disetujui bergabungnya TGB, disepakati pula untuk menjabat sebagai Korbid Keumatan, sekaligus Wakil Ketua Badan Pemilu Legislatif dan Presiden," kata dia.

Menteri Perindustrian itu berharap bergabungnya TGB dapat membuat seluruh kader bersemangat menghadapi pemilu 2019 mendatang.

"Tetunya dengan bergabungnya TGB bisa menambah semangat kader Golkar di seluruh Indonesia," pungkasnya.

Sempat Diklaim Masuk NasDem

Mantan Gubernur Nusa Tenggara Barat Zainul Majdi atau Tuan Guru Bajang ( TGB) disebut telah bergabung dengan Partai Golkar.

Mantan kader Demokrat itu langsung mendapat posisi sebagai Ketua Koordinator bidang Keumatan Dewan Pimpinan Pusat (DPP) Partai Golkar.

"Betul. Tadi malam diumumkan ketua umum di rapat pleno," kata Koordinator bidang Pemenangan Pemilu DPP Golkar Ahmad Doli Kurnia saat dihubungi, Kamis 20 Juli 2018.

Doli mengatakan, rencananya TGB akan hadir dalam acara silaturahmi tahunan Partai Golkar di Hotel Dharmawangsa malam ini.

Terpisah, Ketua DPP Golkar Ace Hasan mengatakan, pengumuman resmi mengenai bergabungnya TGB akan disampaikan langsung oleh Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto dalam acara malam nanti.

"Informasi itu (bergabungnya TGB) nanti akan disampaikan secara resmi oleh Ketua Umum kami, Pak Airlangga Hartarto, dalam acara silaturahmi akhir tahun Keluarga Besar Partai Golkar di Hotel Dharmawangsa," kata Ace.

Kompas.com tengah berupaya meminta konfirmasi TGB atas klaim Partai Golkar ini.

Pada Senin 17 Desember 2018 lalu, TGB juga diklaim bergabung ke Partai Nasdem oleh Sekjen Nasdem Johnny G Platte. Namun, TGB langsung membantah informasi itu. Saat itu, ia menegaskan belum bergabung ke partai manapun.

"Untuk saya pribadi saya belum memutuskan masuk partai hingga saat ini," ujar TGB melalui keterangan tertulis, Senin (17/12/2018).

Adapun, TGB sudah mengundurkan diri dari Partai Demokrat sejak Juli 2018 tanpa alasan jelas. Pengunduran diri tersebut setelah TGB menyatakan mendukung Jokowi sebagai capres.

Saat TGB mundur, Partai Demokrat belum menentukan sikap politik dalam Pilpres. Baru belakangan Partai Demokrat memastikan bahwa mereka mendukung pasangan Prabowo-Sandiaga.

Berita Tuan Guru Bajang lainnya

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved