Idul Adha
Taati Puasa Sunnah & Raih Keutamaannya Sebelum Idul Adha 1442 Hiriyah Tiba, Begini Kata Rasulullah
Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah tinggal menghitung hari. Dan, pemerintah telah menetapkan hari raya itu jatuh pada Selasa 20 Juli 2021.
lihat foto
POS-KUPANG.COM - Hari Raya Idul Adha 1442 Hijriyah tinggal menghitung hari. Dan, pemerintah telah menetapkan hari raya itu jatuh pada Selasa 20 Juli 2021.
Setidaknya 4 hari lagi, hari raya kurban itu akan dirayakan oleh seluruh umat muslim baik di Indonesia maupun di belahan dunia manapun.
Sebagaimana ajaran Nabi Muhammad SAW, menyambut hari raya itu, setiap umat Islam wajib menjalankan puasa, berpantang diri untuk meraih kesucian.
Untuk itulah, dalam sisa waktu 3 hari lagi, umat muslin dianjurkan untuk menaati keutamaan puasa Tarwiyah dan Arafah di Bulan Dzulhijjah 1442 Hijriyah.
Baca juga: Ibadah Idul Adha di Kabupaten Ende Bisa di Masjid dan Mushola Satgas Imbau di Rumah Saja
Karena pada hari keempat nanti, tepatnya 10 Dzulhijjah atau 20 Juli 2021, merupakan hari perayaan Idul Adha yang diharamkan untuk berpuasa.
Bahwa tak hanya puasa Tarwiyah dan Arafah saja, tetapi puasa Sunnah juga dianjurkan untuk menyambut datangnya hari raya kurban.
Artinya, bila kamu telah menjalankan puasa Dzulhijjah sejak awal 1 Dzulhijjah, maka tinggal beberapa hari lagi akan meraih kesucian sebagai tanda kemurnian dalam meraih kemenangan.
Sesungguhnya itu keutamaan puasa di awal Dzulhijjah, sesuai sabda Rasulullah SAW yang tertuang dalam hadis Ibnu 'Abbas.
Baca juga: Laksanakan Puasa Ini Sebelum Idul Adha 1442 H Tiba dan Perbanyak Amalan Agar Pahala Dilipatgandakan
“Tidak ada satu amal sholeh yang lebih dicintai oleh Allah melebihi amal sholeh yang dilakukan pada hari-hari ini (yaitu 10 hari pertama bulan Dzul Hijjah).”
Lantas kapan jadwalnya?
Baca juga: Di Ende Ibadah Idul Adha Bisa di Masjid dan Mushola Satgas Imbau di Rumah Saja
Karena Idul Adha jatuh pada Selasa, 20 Juli 2021, dengan demikian:
- 1 Dzulhijjah jatuh pada hari Minggu, 11 Juli 2021
- 2 Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 12 Juli 2021
- 3 Dzulhijjah jatuh pada hari Selasa, 13 Juli 2021
Baca juga: Syarat Berkurban, Bacaan dan Niat Berkurban Serta Waktu Berniat Kurban di Hari Raya Idul Adha 2021
- 4 Dzulhijjah jatuh pada hari Rabu, 14 Juli 2021
- 5 Dzulhijjah jatuh pada hari Kamis, 15 Juli 2021
- 6 Dzulhijjah jatuh pada hari Jumat, 16 Juli 2021
- 7 Dzulhijjah jatuh pada hari Sabtu, 17 Juli 2021
Baca juga: Resep Mudah Menu Idul Adha Soto Daging Santan & Soto Mie Daging, Dijamin Gurih dan Empuk
- 8 Dzulhijjah jatuh pada hari Minggu, 18 Juli 2021
- 9 Dzulhijjah jatuh pada hari Senin, 19 Juli 2021
Umat muslim dapat mengerjakan puasa Sunnah di awal Dzulhijjah, atau mulai 1 Dzulhijjah.
Artinya puasa Sunnah tersebut bisa dilaksanakan mulai tanggal 1 hingga 9 Dzulhijjah.
Baca juga: Idul Adha 2021, Jadwal Puasa Tarwiyah dan Arafah Sebelum Idul Adha 2021, Lengkap Niat & Keutamaannya
Sementara, 10 Dzulhijjah merupakan hari perayaan Idul Adha yang diharamkan untuk berpuasa.
Amalan puasa di awal bulan Dzulhijjah dilaksanakan Rasulullah SAW.
Dari Hunaidah bin Kholid, dari istrinya, beberapa istri Nabi Muhammad SAW mengatakan:
عَنْ بَعْضِ أَزْوَاجِ النَّبِىِّ -صلى الله عليه وسلم- قَالَتْ كَانَ رَسُولُ اللَّهِ -صلى الله عليه وسلم- يَصُومُ تِسْعَ ذِى الْحِجَّةِ وَيَوْمَ عَاشُورَاءَ وَثَلاَثَةَ أَيَّامٍ مِنْ كُلِّ شَهْرٍ أَوَّلَ اثْنَيْنِ مِنَ الشَّهْرِ وَالْخَمِيسَ
“Rasulullah shallallahu ‘alaihi wa sallam biasa berpuasa pada sembilan hari awal Dzulhijjah, pada hari ‘Asyura’ (10 Muharram), berpuasa tiga hari setiap bulannya."
Baca juga: Berkurban di Masa Pandemi, Berikut Contoh Teks Naskah Khutbah Idul Adha 2021
Niat Puasa Dzulhijjah
نَوَيْتُ صَوْمَ شَهْرِ ذِيْ الْحِجَّةِ سُنَّةً لِلَّهِ تَعَالَى
Nawaitu shouma syahri dzil hijjah sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: "Saya niat puasa sunah bulan Dzulhijjah karena Allah Ta'ala."
Baca juga: Idul Adha 2021, Amalan Sunah di Bulan Dzulhijjah, Perbanyak Puasa dan Dzikir, Wajib Dilakukan
Puasa Tarwiyah
Puasa Tarwiyah termasuk puasa di awal Dzulhijjah, di mana dapat dikerjaan setiap tanggal 8 Dzulhijjah.
Atau dapat dilaksanakan pada Minggu, 18 Juli 2021.
Puasa ini memiliki keutamaannya tersendiri yakni dapat membersihkan dan menghapus dosa selama tahun yang lalu.
Baca juga: Idul Adha 2021, Menag Yaqut Minta Warga Jangan Mudik
Niat puasa Tarwiyah sebagai berikut.
نويتُ صومَ تَرْوِيَة سُنّةً لله تعالى
(Nawaitu shauma tarwiyata sunnatan lillahi ta’ala)
Artinya, "Saya niat puasa sunnah Tarwiyah karena Allah Ta'ala."
Baca juga: Menag Yaqut Larang Shalat Idul Adha 2021 di Masjid atau Lapangan hingga Minta Jangan Mudik
Puasa Arafah
Puasa Arafah dilaksanakan pada 9 Dzulhijjah, artinya berdasarkan kalender masehi dilaksanakan pada Senin, 19 Juli 2021.
Puasa Arafah bernilai hukum sunnah muakkad (sangat dianjurkan).
Puasa Arafah istimewa karena Allah membanggakan para hamba-Nya yang sedang berkumpul beribadah di Arafah, tempat di hadapan para Malaikat.
Oleh karena itu, kaum muslimin yang tidak sedang berwukuf di Arafah pun disyariatkan beribadah sebagai gantinya berpuasa satu hari saat kaum muslimin yang berhaji berwukuf di Arafah.
Baca juga: Menag Yaqut Qoumas Minta Masyarakat Tak Mudik Idul Adha: Mudik Kali Ini Berpotensi Membahayakan Jiwa
Dikutip dari Buku Pintar Panduan Lengkap Ibadah Muslimah oleh Ust.M. Syukron Maksum, berikut penjelasan lebih lanjut mengenai keutamaan menjalankan Puasa Arafah, di antaranya:
Dengan berpuasa Arafah maka Allah SWT akan memberikan ampunan atas dosa-dosa di tahun lalu dan yang akan datang.
Hal tersebut sebagaimana sesuai sabda Rasulullah SAW:
"Dapat menebus dosa tahun yang lalu dan yang akan datang." (HR. Muslim).
Dalam hadis lain juga diungkapkan Rasulullah bersabda:
Baca juga: Idul Adha 2021, 3 Puasa Sebelum Idul Adha 1442 Hijriah, Niat & Keutamaannya Serta Jadwal Lengkapnya
"Puasa pada hari Arafah dapat menghapuskan dosa selama dua tahun, yaitu tahun yang berlalu dan tahun yang akan datang". (Riwayat jamaah ahli hadis kecuali Bukhori dan Turmudzi).
Niat Puasa Arafah
نَوَيْتُ صَوْمَ عَرَفَةَ سُنَّةً لِّلِه تَعَالَى
Nawaitu shouma arafata sunnatan lillahi ta'ala
Artinya: “Saya niat puasa Arafah, sunah karena Allah ta’ala.”
Baca juga: Resep Daging Goreng Sambal Kemiri, Ini 10 Menu Olahan Daging Sapi dan Kambing Spesial Idul Adha
Sebelumnya, Pemerintah telah menetapkan Hari Raya Idul Adha 10 Dzulhijjah 1442 Hijriyah, jatuh pada Selasa 20 Juli 2021 mendatang.
Menteri Agama, Yaqut Qholil Qoumas menyebut, berdasarkan hasil hisab, dilaporkan bahwa posisi hilal di seluruh wilayah Indonesia sudah di atas ufuk.
"Dengan demikian, 1 Dzulhijjah 1442 H jatuh pada Minggu tanggal 11 Juli 2021 Masehi," ujarnya, dikutip dari tayangan YouTube Kemenag RI.
Artikel ini telah tayang di Tribunnews.com dengan judul Apa Keutamaan Puasa Tarwiyah dan Arafah di Bulan Dzulhijjah? Ini Penjelasannya, Lengkap Bacaan Niat
