Antrean Vaksin Meluber, Wakil Wali Kota Kupang Bubarkan Kerumunan di Puskesmas Penfui

Laporan reporter POS-KUPANG.COM, Irfan Hoi

POS-KUPANG.COM, KUPANG - Wakil Wali Kota Kupang, Hermanus Man membubarkan kerumunan warga di Puskesmas Penfui yang sedang membuka layanan vaksinasi massal. Pembubaran tersebut dilakukan Wakil Wali Kota, karena warga yang mengantre tidak lagi mengikuti penerapan protokol kesehatan pencegahan covid-19.

Membludaknya warga untuk mengantre demi mendapat vaksin itu terjadi pada Selasa 13 Juli 2021 pagi. Saat meninjau lokasi, Wakil Wali Kota Kupang Hermanus Man meminta kepala puskesmas dan petugas untuk mengatur agar para penerima vaksin masuk secara bertahap mengingat area puskesmas yang tidak luas.

"Bagi warga yang hendak divaksin tahap pertama untuk sementara belum bisa dilayani karena stok vaksin di Kota Kupang sangat terbatas, menunggu kiriman stok vaksin yang baru. Saat ini puskesmas hanya melayani vaksinasi tahap kedua," jelas Hermanus. 

Hermanus juga mengapresiasi niat baik masyarakat untuk mendapat vaksin. Namun, penerapan prokes saat berada dilokasi menjadi hal yang wajib ditaati oleh warga agar tidak terjadi penyebaran dan menimbulkan cluster baru kasus Covid-19 di Kota Kupang.

Baca juga: Covid Meningkat, Direktur RSUD SK Lerik Kupang Sebut Tempat Tidur Pasien Covid-19 Masih Tersedia

"Saat ini 99 persen vaksin yang diterima Dinas Kesehatan Kota Kupang sudah terpakai. Pencapaian ini menjadi yang tertinggi di NTT untuk saat ini," tambahnya.

Hermanus juga meninjau kantor lurah Naimata yang direncanakan akan menjadi alternatif tempat pelaksanaan vaksinasi oleh Puskesmas Penfui, mengingat tempat di Puskesmas tidak memungkinkan untuk menampung warga dalam jumlah banyak.

Sebelumnya, beredar foto-foto di jagat Maya memperlihatkan antrean warga di Puskesmas Penfui. Antrean warga itu hanya untuk mendapat pelayanan vaksinasi yang diselenggarakan pihak puskesmas.

Plt. Kepala Puskesmas Penfui, dr. Stephanie, yang dihubungi Pos Kupang, Selasa 13 Juli 2021 enggan memberi penjelasan dan menolak panggilan WhattsApp dari Pos Kupang. *)

Baca juga: Covid Meningkat, Camat Kelapa Lima dan Jajaran Razia PPKM Bagi Pengendara di Jalan Timor Raya

Berita Kota Kupang Lainnya