KEMATIAN Akibat Corona Tembus 65.457 orang, Jokowi Sampaikan Duka Cita Untuk Korban Covid-19

KEMATIAN Akibat Corona Tembus 65.457 orang, Jokowi Sampaikan Duka Cita Untik Korban Covid-19

POA-KUPANG.COM, JAKARTA - Angka kematian akibat virus corona di Indonesia terus bertambah.

Kematian akibat corona dilaporkan tembus 65.457 orang.

Prihatin dengan tingkat kematian yang cukup tinggi, Presiden Joko Widodo ( Jokowi ) menyampaikan duka cita yang mendalam baik atas nama pribadi maupun pemerintah kepada seluruh masyarakat yang telah menjadi korban Covid-19. 

Ungkapan duka cita itu disampaikan Presiden  Jokowi dalam acara #PrayFromHome dari Rumah untuk Indonesia yang dilaksanakan secara virtual pada Minggu (11/7/2021).

Baca juga: India Kembali Terancam, Setelah Virus Corona Kini Muncul Virus Zika, Belum Ada Obat dan Vaksin

Tak hanya menyampaikan ungkapan duka cita, Jokowi berharap Pandemi covid-19 segera berakhir.

Berikut ungkapan duka cita Presiden Jokowi:

"Dalam kesempatan ini, atas nama pribadi dan pemerintah serta negara, saya sampaikan duka cita yang mendalam kepada semua korban pandemi yang telah mendahului kita. Mari kita doakan mereka semua mendapatkan rahmat dan ampunan dari Tuhan Yang Maha Pengasih lagi Maha Penyayang," kata Jokowi.

Pada kesempatan yang sama, Presiden Jokowi juga turut berdoa kepada masyarakat yang tengah berjuang untuk pulih  dari Covid-19.

Baca juga: Tak Hanya Kritik Pemerintah,Pakar Komunikasi Sebut Ibas Juga Beri Solusi terkait Penanganan Covid-19

Jokowi berdoa agar pandemi virus Corona bisa segera berakhir.

"Kita doakan juga agar semua saudara-saudari kita yang terpapar covid segera diberikan pulih kembali. Dari rumah masing-masing mari kita tundukan kepala mengheningkan cipta, doa dari rumah kita panjatkan dan berikhtiar agar ujian pandemi ini agar segera berakhir," ujar dia.

Jokowi menyatakan  pemerintah tidak bisa bekerja sendirian untuk menyelesaikan masalah Covid-19.

Menurutnya, dibutuhkan kerja sama antara pemerintah dan masyarakat.

"Pemerintah tidak bisa bekerja sendirian, tidak bisa menyelesaikan masalah ini sendirian semua pihak harus berkolaborasi kerjasama saling tolong-menolong dan bergotong-royong untuk mengatasi ujian yang dihadapi," ujar dia.

Baca juga: Indonesia Turun Kelas di Peringkat World Bank, Ini Penyebabnya, PKS: Penanganan Covid-19 Lamban!

Lebih lanjut, Jokowi meminta masyarakat untuk tetap mengingatkan agar masyarakat tetap berada di rumah saja selama pemberlakuan PPKM Darurat Jawa-Bali.