Awalnya KKB Papua Lepaskan Tembakan Saat Dibalas Prajurit TNI Polri Anggota KKB Malah Lari Ketakutan

Sampai saat ini KKB Papua terus bergolak. Pada Kamis 8 Juli 2021, mereka melancarkan aksinya secara tak terduga.

Editor: Frans Krowin
Tribunnews.com
Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) Papua kembali berulah. Kali ini mereka menembak seorang warga sipil, Ramli (32 th) di Kampung Bilorai, Distrik Sugapa, Kabupaten Intan Jaya, Papua, Senin 8 Februari 2021. Pada Kamis 8 Juli 2021 kemarin, KKB kembali berulah dengan menembak warga yang sedang membakar batu di kampung Koga, Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak. 

POS-KUPANG.COM – Sampai saat ini KKB Papua terus bergolak. Pada Kamis 8 Juli 2021, mereka melancarkan aksinya secara tak terduga.

Sekitar pukul 13.30 WIT kelompok separatis itu menembak secara membabibuta ke arah masyarakat yang sedang berkumpul di Kampung Kago.

Aksi beringas KKB Papua itu terjadi ketika masyarakat di kampung itu sedang menggelar tradisi bakar batu.

Tatkala warga sedang larut dalam aktivitas membakar batu, mereka dikejutkan dengan bunyi tembakan yang diarahkan ke lokasi itu.

Baca juga: KKB Papua Mulai Menyerah, Banyak Anggotanya Pulang Kampung, Benarkah? Begini Kata Kapolres Mimika

Peristiwa yang terjadi di Distrik Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua tersebut, sontak memicu kepanikan masyarakat.

Namun suasana tegang itu hanya berlangsung sesaat. Karena di saat yang sama, prajurit TNI Polri pun melepaskan tembakan balasan.

Sikap cepat aparat keamanan tersebut membuahkan hasil, lantaran KKB Papua yang berusaha membuat kekacauan, lari tunggang langgang.

Pasca tembakan pembalasan itu, situasi keamanan pulih kembali, sehingga aktivitas membakar baru kembali dilanjutkan.

Baca juga: Klaim Papua Makin Aman, Benarkah KKB Papua Sudah Melemah? Ternyata Ini Strategi Cerdas Aparat, Apa?

Tentang serangan KKB Papua saat tradisi bakar baru itu, dibenarkan oleh Danrem 173/PVB Brigen TNI Iwan Setiawan.

"Ya benar (ada kontak senjata) tapi tidak ada korban," ujar Danrem Iwan Setiawan, saat dihubungi melalui sambungan telepon, beberapa jam setelah aksi penembakan itu Kamis 8 Juli 2021.

Acara bakar batu tersebut dihadiri Bupati Puncak Willem Wandik bersama Forkompinda Kabupaten Puncak.

KKB, kata Iwan, menembak ke arah masyarakat yang sedang berkumpul dalam prosesi bakar batu.

Baca juga: Nasib Mengenaskan Komandan KKB Papua, Dikhianati Anak Buahnya Hingga Markasnya Dikuasai Aparat

Aparat keamanan yang berjaga di lokasi acara pun membalas tembakan itu.

Namun, kelompok itu kabur ketika aparat keamanan membalas tembakan tersebut.

Halaman
123
Sumber: Tribunnews
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved