KKB Papua Makin Diberangus, Makin Beringas , Kelompok Baru Serang Warga Yahukimo
Kelompok KKB Papua Lekagak Telengen memang dikenal sering bikin ulah dan banyak aksi brutalnya membuat aparat wajib memburunya.
POS KUPANG.COM -- Kelompok Kriminal Bersenjata Papua semakin terus melakukan perlawanan terjadap pemerintah Indonesia
Kali ini sebuah kelompok baru KKB Papua langsung unjuk gigi serang dan sanderwa warga
Terungkap kelompok baru pecahan Lekagak Telengen mulai menebar teror di masyarakat
Kelompok KKB Papua Lekagak Telengen memang dikenal sering bikin ulah dan banyak aksi brutalnya membuat aparat wajib memburunya.
Meski kelompok Lekagak Telengen belum berhasil diringkus, kelompok ini ternyata pecah dan membentuk komplotan KKB Papua baru.
Baca juga: Dikira Melemah, 6 Bulan Terakhir KKB Papua Tewaskan 22 Orang, 9 di Antaranya Anggota TNI dan Polri
Mereka dikenal dengan nama KKB Papua pimpinan Tendius Gwijangge alias Tendinus Murib
Kelompok ini baru saja menjadi sorotan setelah menembak lima orang hingga tewas, dan melakukan penyanderaan di Distrik Seradala, Yahukimo, Kamis (24/6/21).
Menurut Direskrimum Polda Papua, Kombes Faisal Ramadhani, Tendius Gwijangge merupakan orang baru Yahukimo, karena sebelumnya kerap pindah lokasi.
"Kelompok ini adalah kelompok Nduga yang awalnya bergabung dengan Lekagak Telengen," ujar Kombes Faisal Ramadhani, di Jayapura , Jumat (25/6/21).
Saat itu, Tendius Gwijangge ikut bersama dengan Lekagak Telengen, di Distrik Yambi, Kabupaten Puncak
Baca juga: Bertahun Mati-matian Lawan TNI-Polri, Anggota KKB Papua Menyerah, Sudah Cari Makan,Tak Bisa ke Kota
Namun, setelah Satgas Nemangkawi melakukan penegakan hukum di lokasi tersebut, ia pecah dari kelompok Lekagak Telengen.
"Jadi distrik Yambi, Kabupaten Puncak, pada 2018, setelah kita lakukan penindakan, Lekagak bergeser ke arah Ilaga, sedangkan Tendius Gwijangge, geser ke Nduga, mereka pecah," katanya.
Faisal menyebutkan, karena di Nduga sudah ada kelompok Egianus Kogoya, maka Tendius Gwijangge pindah ke Yahukimo.
"Dari Nduga dia geser ke Yahukimo, apakah dia berdiri sendiri atau tidak, kita sedang profilling," kata Faisal.
Dalam berita sebelumnya penyerangan terjadi di kempatan PT Papua Cremona, di Distrik Seradala, Kabupaten Yahukimo Papua, oleh orang tak dikenal.
Baca juga: Kembali Berulah, KKB Papua Tembak Mati Tiga Warga Sipil, Dua Luka-luka, Empat Orang Disandera