Badan Narkotika Kabupaten Belu Lakukan Workshop dengan Media 

Badan Narkotika Nasional Kabupaten Belu menggelar workshop Tanggap Ancam Narkoba Untuk Insan Media yang diselenggarakan di Aula Hotel Mataha

Penulis: Teni Jenahas | Editor: Ferry Ndoen
zoom-inlihat foto Badan Narkotika Kabupaten Belu Lakukan Workshop dengan Media 
POS KUPANG. COM/TENI JENAHAS
BUKA KEGIATAN---Kepala BNK Belu, Muhammad Rizal (tengah) saat membuka kegiatan workshop Tanggap Ancam Narkoba Untuk Insan Media yang diselenggarakan di Aula Hotel Matahari Atambua, Rabu 16 Juni 2021.

Badan Narkotika Kabupaten Belu Lakukan Workshop dengan Media 

Laporan Reporter POS KUPANG. COM, Teni Jenahas

POS KUPANG. COM| ATAMBUA---Badan Narkotika Nasional Kabupaten Belu menggelar workshop Tanggap Ancam Narkoba Untuk Insan Media yang diselenggarakan di Aula Hotel Matahari Atambua, Rabu 16 Juni 2021. 

Workshop ini bertujuan untuk meningkatkan kapasitas dan peran serta insan media untuk tanggap ancaman narkoba sehingga mewujudkan Kabupaten Belu bebas dari narkoba atau Bersinar. 

Kegiatan dibuka Kepala BNK Belu, Muhammad Rizal. Hadir para nara sumber, Plt.Asisten Pemerintah dan Kesra Sekda Belu, Johanes Andes Prihatin, SE, M. Si, Kasat Narkoba Polres Belu, Iptu Hadi Syamsul Bahri, Kasi Pidum Kejari Belu, Saefudin, SH, MH. 

Kepala BNK Belu, Muhammad Rizal dalam sambutannya mengatakan, workshop tersebut sebagai upaya meningkatkan kolaborasi dan kerja sama lintas sektor dalam memerangi narkoba. Sebagaimana Kepala BNN secara terbuka menyatakan, perang melawan narkoba atau war on drugs untuk mewujudkan Indonesia bersinar. 

Muhammad mengharapkan kepada peserta untuk mendukung gerakan BNN untuk memerangi narkoba lewat informasi-informasi yang mengedukasi masyarakat. 

Dengan demikian, Kabupaten Belu tidak dijadikan sebagai tempat transit atau penyelundupan barang haram tersebut. 

Baca juga: Portugal Bombardir Gawang Hungaria Dalam 10 Menit Terakhir Skor 3-0, Ronaldo Sumbang 2 Gol

Berdasarkan hasil survei prevalensi penyalahgunaan narkoba yang dilakukan BNN dan pusat penelitian masyarakat dan budaya lembaga ilmu pengetahuan Indonesia (LIPI) diketahui angka prevalensi penyalahgunaan narkoba di Indonesia telah mencapai 1,8 persen atau sekitar 3,4 juta orang penduduk dengan rentang usia 15-64 tahun. (jen).

BUKA KEGIATAN---Kepala BNK Belu, Muhammad Rizal (tengah) saat membuka kegiatan workshop Tanggap Ancam Narkoba Untuk Insan Media yang diselenggarakan di Aula Hotel Matahari Atambua, Rabu 16 Juni 2021.
BUKA KEGIATAN---Kepala BNK Belu, Muhammad Rizal (tengah) saat membuka kegiatan workshop Tanggap Ancam Narkoba Untuk Insan Media yang diselenggarakan di Aula Hotel Matahari Atambua, Rabu 16 Juni 2021. (POS KUPANG. COM/TENI JENAHAS)
Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved