Demokrat Dukung Rihi Heke-Uly Kale PSU Pilkada Sabu Raijua

POS-KUPANG.COM | KUPANG -Pemungutan Suara Ulang ( PSU) Pilkada Sabu Raijua digelar pada tanggal 7 Juli 2021. Calon Bupati dan Wakil Bupati Sabu Raijua, Nikodemus Rihi Heke-Yohanis Uly Kale dan Takem Radja Pono-Herman Hegi Radja Haba berupaya memenangkan pertarungan, di antaranya dengan merangkul parpol dan pendukung Orient Patriot Riwu Kore-Thobias Uly (IE Rai).

Rihi Heke mengakui telah menjajaki komunikasi dengan partai politik pengusung pasangan Orient Patriot Riwu Kore-Thobias Uly.

Kemenangan Orient-Thobias pada Pilkada Sabu Raijua tanggal 9 Desember 2020 lalu dianulir Mahkamah Konstitusi (MK) karena Orient Riwu Kore terbukti berkewarganegaraan Amerika Serikat.

Menurut Rihi Heke, hasil komunikasi antar pengurus partai pengusung baik tingkat kabupaten maupun provinsi, sudah menyatakan mendukung Rihi Heke-Yohanis Uly Kale. "Sudah (Paket Patriot-Thobias, Red).

Baca juga: PSU Pilkada Sabu Raijua Tanpa Kampanye

Baca juga: Polda NTT Simulasi Pengamanan PSU Pilkada Sabu Raijua

Semua partai pengusung sudah komunikasi (kabupaten dan provinsi) semua nyatakan dukungan," tulis Rihi Heke melalui pesan WhatsApp, Senin (14/6).

Mengenai strategi memenangkan PSU, Rihi Heke menyatakan hal itu merupakan rahasia. Ia menegaskan sudah siap bertarung head to head. "Intinya sudah siap menghadapi PSU dan berusaha semaksimal untuk menang," ujarnya.

Partai Demokrat yang sebelumnya mengusung pasangan Orient-Thobias kini telah menentukan sikap. Partai besutan Soesilo Bambang Yudhoyono itu resmi mengalihkan dukungan kepada pasangan Nikodemus Rihi Heke-Yohanes Uly Kale.

"Partai Demokrat ke incumbent. Kami dukung pak Rihi Heke," kata Sekretaris DPD Partai Demokrat NTT, Ferdy Leu, Senin malam.

Baca juga: Prancis vs Jerman: Mbappe Siapkan Senjata Tembus Bek Jerman

Baca juga: Sulit Dapat Pupuk, Petani di Nggorang Kabupaten Mabar Terancam Gagal Panen

Pengalihan dukungan itu, kata Ferdy, telah dilakukan melalui mekanisme partai.
Ia berharap, dukungan tersebut dapat membawa kemenangan bagi pasangan yang sebelumnya diusung NasDem dan PKB itu.

Berbeda dengan Demokrat, PDIP yang juga menjadi pengusung pasangan Orient- Thobias belum bersikap. Sebelumnya, Ketua Bappilu PDIP NTT Cendana Abubakar menegaskan pasca putusan pembatalan kemenangan pasangan Orient-Thobias oleh MK, PDIP melakukan analisa untuk memutuskan sikap politik.

"Analisa yang baik dan masuk akal dengan memperhatikan relawan, orang yang bekerja berdarah darah, keluarga Riwu Kore juga seluruh pendukung," kata Cen belum lama ini.

Sementara itu Calon Bupati Sabu Raijua, Takem Radja Pono mengklaim sebagian besar pendukung Orient-Thobias sudah bergabung mendukung Paket TRP-HEGI.

"Kita sudah lakukan pendekatan-pendekatan. Dan Puji Tuhan sebagian besar pendukung IE Rai telah bergabung dengan kami," kata Takem ketika dihubungi via telepon, Senin (14/6).

Menurut Takem, dukungan semakin solid karena ketua tim pemenangan Paket IE Rai sudah bergabung bersama TRP-HEGI.

"Jadi, Ketua Tim IE Rai, yakni pak Into Modjo Djami sudah bergabung bersama kami. Selain itu sebagian besar timnya juga sudah ikut bergabung dan bekerja untuk TRP-HEGI," tandasnya.

Takem menyatakan, pelaksanaan Pilkada Sabu Raijua digelar bulan depan. Saai ini Paket TRP-HEGI sedang dalam persiapan. Tim pemenangan TRP-HEGI fokus dan terus bekerja untuk memenangkan PSU.

"TRP-HEGI terus bekerja dengan keyakinan penuh bahwa akan memenangkan kontestasi politik di Sabu Raijua," ujarnya.

Logistik PSU

Ketua KPU Sabu Raijua, Kirenius Padji menyatakan, pihaknya siap menyelenggarakan PSU Pilkada. Saat ini KPU Sabu Raijua sedang merampungkan proses persiapan.

"PSU Pilkada Sabu Raijua pada prinsipnya sudah siap," ujar Kirenius Padji saat dihubungi via telepon dari Kupang, Senin (14/6) malam.

Ia menjelaskan, KPU Sabu Raijua telah memilih panitia ad hoc dan sedang mempersiapkan evaluasi terhadap KPPS. Sementara logistik PSU, di antaranya suarat suara, sedang dalam perjalanan ke Sabu Raijua. Logistik lainnya telah siap di Sabu Raijua.

Untuk menyukseskan seluruh kegiatan penyelenggaraan PSU, KPU telah menerima dana Rp 5,3 miliar.

Juru Bicara KPU Sabu Raijua, Daud Pau menjelaskan, seluruh persiapan dalam mendukung pelaksanaan PSU tidak ada kendala. Untuk pendanaan dalam mendukung tahapan PSU, khusus untuk KPU dialokasikan anggaran mencapai Rp 5,3 Miliar.

"Untuk total anggaran pengadaan logistik Rp 366.058.090. Logistik yang sudah diterima sejak 2 Juni sampai saat ini, tinta, segel, daftar pasangan calon, formulir C hologram, alat kelengkapan TPS, dan kabel tist," sebut Daud ketika dikonfirmasi via telepon, Senin kemarin.

Mengenai pemilih, Daud Pau memastikan tidak ada yang bertambah karena tidak ada pemutakhiran data. "Pemilih DPT 54.546 dan DPTb 562 Pemilih sesuai data Pilkada 9 Desember 2020," ujar Daud.

Dua mengatakan, alat pelindung diri (APD) untuk penyelenggara (petugas KPU/PPK/PPS dan KPPS) sedang diproses.

PSU Pilkada Sabu Raijua digelar atas perintah Mahkamah Konstitusi (MK). MK terlebih dahulu membatalkan kemenangan pasangan Orient-Thobias karena Orient terbukti warga negara Amerika Serikat. PSU Pilkada Sabu Raijua tidak diikuti pasangan Orient-Thobias. (yon/yel/hh)

DATA

7 Juni : Pemungutan Suara Ulang
DPT : 54.546 pemilih
DPTb : 562 pemilih
Dana : Rp 5,3 miliar

Peserta
Nomor urut 1
Nikodemus N Rihi Heke-Yohanis Uly Kale

Nomor urut 3
Takem Radja Pono-Herman Hegi Radja Haba