15 Warga Manggarai Sedang Isolasi Mandiri Terkonfirmasi Positif Covid-19
sebanyak 1. 969. Dari jumlah ini yang masih sedang Isolasi sebanyak 10, sembuh 1. 949 dan meninggal dunia 10 orang.
Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
POS-KUPANG.COM | RUTENG--Kasus virus Corona di Kabupaten Manggarai, Sampai, Senin 14 Juni 2021 pukul 20.00 Wita, sebanyak 2.172 orang warga di Kabupaten Manggarai terpapar Covid-19. Dari jumlah tersebut 27 orang diantaranya meninggal dunia.
Juru Bicara Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai, Lody Moa, menyampaikan itu kepada POS-KUPANG.COM, Selasa 15 Mei 2021.
Lody menjelaskan berdasarkan informasi monitor harian Covid-19 Kabupaten Manggarai hingga, Senin 14 Juni 2021, kasus Konfirmasi positif Covid-19 sudah berjumlah 2.172 kasus.
Lody menjelaskan dari jumlah 2.172 kasus, dengan rincian, yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan Rapid Diagnostic Test (RDT) Antigen sebanyak 1. 969. Dari jumlah ini yang masih sedang Isolasi sebanyak 10, sembuh 1. 949 dan meninggal dunia 10 orang.
Baca juga: Satgas Covid-19 Manggarai Barat Sepakat Berlakukan Jam Malam Pukul 21.00 Wita
Sedangkan yang terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan RT-PCR dan TCM sebanyak 203 orang. Dengan rincian sedang dirawat/Isolasi 5 orang, sembuh 181 dan meninggal dunia sebanyak 17 orang.
Lody juga menjelaskan, berdasarkan Keputusan Menteri Kesehatan RI Nomor HK.01.07/MENKES/446/2021 tanggal 8 Februari 2021 tentang Penggunaan Rapid Diagnostic Test Antigen dalam Pemeriksaan Covid-19.
Hasil dari pemeriksaan RDT Antigen akan dicatat dan dilaporkan sebagai kasus terkonfirmasi positif sama seperti hasil Test PCR. Namun dalam sistem pelaporannya dilakukan pemisahan.
Baca juga: 50 Tahun Penantian Layanan Listrik Kampung Weor Kabupaten Manggarai Barat Terjawab
Lody mengatakan, Satgas Covid-19 Kabupaten Manggarai meminta dukungan dan kerjasama seluruh warga masyarakat Manggarai untuk bekerja bersama dan sama-sama kerja, menghentikan mata rantai penularan Covid-19 dari Bumi Nucalale dengan wajib mematuhi setiap protokol Kesehatan Covid-19. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Robert Ropo)