Breaking News

Perang Terbuka dengan KKB Papua, Kapolda Mathius Perintah Pasukan Mundur Padahal Sudah Menang, Lho?

Peristiwa tembak menembak kembali terjadi antara prajurit TNI-Polri. Perang terbuka dengan teroris itu saat mengamankan Bandara Aminggaru dari KKB.

Editor: Frans Krowin
surya.co.id
Ilustrasi TNI dan KKB Papua. Beredar Video TNI-Polri Berjuang Rebut Bandara dari KKB Papua, terjadi baku tembak. 

POS-KUPANG.COM - Peristiwa tembak menembak kembali terjadi antara prajurit TNI-Polri. Perang terbuka dengan gerombolan teroris itu saat mengamankan Bandara Aminggaru dari KKB Papua.  

Insiden itu pecah ketika prajurit TNI-Polri sedang melakukan patroli untuk mengamankan Bandara Aminggaru dari Teroris KKB Papua.

Ada pun kronologi perang terbuka itu berawal dari ulah KKB Papua membakar fasilitas Bandara Aminggaru, pada Kamis 3 Juni 2021, petang.

Saat insiden pembakaran itu dilakukan, prajurit TNI-Polri yang dipimpin Kapolsek Puncak, Kompol I Nyoman Punia, langsung bergerak melakukan penyisiran dan olah TKP.

Namun, saat masih sedang patroli di jalan samping bandara, pasukan TNI-Polri yang menggunakan kendaraan itu, tiba-tiba ditembaki KKB Papua.

Kontak senjata pun terjadi sekitar 3 jam lamanya dan pasukan TNI-Polri berhasil menguasai Bandara Aminggaru.

Pasca peristiwa tersebut, Satgas Nemangkawi pun langsung melakukan olah TKP.

Berikut videonya yang diunggah Kompas TV.

Sebelumnya KKB Papua merusak ruang tunggu dan Tower Air Traffic Controller di Bandara Aminggaru Ilaga, Puncak.

Tak terkecuali satu pesawat yang terparkir di apron bandara.

Selain itu 3 rumah milik Dinas Perhubungan dan satu rumah milik warga di sekitar bandara dibakar.

Sementara itu, 3 orang warga sipil meninggal dunia dan 3 lainnya mengalami luka, saat terjadi kontak tembak antara petugas gabungan TNI-Polri dengan kelompok teroris di Ilaga, Kabupaten Puncak, Papua.

Sampai saat ini kepolisian belum bisa memastikan, dari peluru siapa keenam korban tersebut terkena.

Saat terjadi kontak senjata, KKB Papua yang terdesak, masuk dan bersembunyi di perkampungan, sehingga menimbulkan korban jiwa.

Siasat Cerdik Irjen Mathius D Fakhiri

Halaman
123
Sumber: Surya
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved