Mayat Bayi Tanpa Kepala dan Kaki Ditemukan Warga di Kampung Wolo Baga Komba Matim

Penemuan mayat bayi itu menggegerkan warga setempat bahakan pengguna jalan Nasional Borong-Waelengga.

Penulis: Robert Ropo | Editor: Rosalina Woso
Istimewa
Polisi menunjuk jasad bayi yang ditemukan tanpa kepala dan kaki (di balik tanda X) di Manggarai Timur, Sabtu 29 Mei 2021. 

Mayat Bayi Tanpa Kepala dan Kaki Ditemukan Warga di Kampung Wolo Baga Komba Matim

POS-KUPANG.COM | BORONG--Mayat seorang bayi tanpa kepala dan kaki ditemukan warga sekitar dengan lokasi di RT Wae Soke, Kampung Wolo Baga, Desa Bamo, Kecamatan Kota Komba Kabupaten Manggarai Timur, Sabtu 29 Mei 2021 sekitar pukul 10.20 Wita.

Penemuan mayat bayi itu menggegerkan warga setempat bahakan pengguna jalan Nasional Borong-Waelengga.

Kapolsek Kota Komba, Iptu I Ketut Kantun ketika dikonfirmasi POS-KUPANG.COM, membenarkan informasi penemuan mayat bayi itu.

"Ya nanti data langsung di bagian Identifikasi Polres,"jawab Ketut Singkat di pesan WatsApp.

Sementara itu, Erasmus Mbea (58) warga setempat ketika ditemui POS-KUPANG.COM di lokasi penemuan mayat bayi itu, menceritakan, penemuan mayat bayi itu berawal dari seekor anjing membawa mayat bayi itu. Jazad bayi itu tanpa ada kepala dan kaki.

"Warga kejar anjing yang bawa itu karena kelihatan ada tangan, karena banyak orang kejar dan teriak anjing itu lari lalu melepaskan jasad bayi itu disamping pohon pisang di samping rumah kakak saya ini,"ungkap Erasmus.

Karena benar jazad bayi yang dibawa anjing itu, kata Erasmus, ia kemudian melarang warga untuk pegang dan langsung menghubungi Polisi.

Kubur jasad bayi tanpa identitas.
Kubur jasad bayi tanpa identitas. (POS KUPANG.COM/ISTIMEWA)

Erasmus juga mengatakan warga juga menemukan sebuah karung putih berisi pempers bayi dan juga kantong-kantong plastik di tepi jalan Nasional Borong-Waelengga dengan jarak sekitar 500 meter dari titik akhir anjing melepaskan jazad tersebut. Diduga jazad bayi itu diisi di dalam karung itu dan dibuang di bahu jalan itu.

"Setelah polisi datang, langsung sebagian masyarakat pergi cari tahu tempat asalnya, warga melihat ada karung putih berisi kantong plastik dan pempers di bahu jalan dengan jarak sekitar 500 meter dengan lokasi anjing lepas jazad bayi itu. Polisi juga sudah buka karung itu dan sudah ambil foto semua,"tutur Erasmus.

Dikatakannya, anjing yang membawa jazad bayi itu diduga merampas dari anjing lain sebab anjing itu hendak ikut pemiliknya ke kebun. 

"Saya bilang jangan pukul itu anjing, mungkin anjing itu menolong untuk tunjukan ke kita, supaya masyarakat lihat dan tahu bahwa ini bukti karena ini nyawa manusia,"ungkap Erasmus.

Dikatakan Erasmus, jazad bayi itu kelihatan masih baru karena belum tercium bauh tak sedap. "Sepertinya jazad bayi itu masih baru karena belum bauh,"ungkap Erasmus.

Erasmus mengatakan jazad bayi itu telah dikuburkan dibelakang rumah milik Agustinus Daru (63) yang juga sebagai kakaknya. Proses penguburan jazad bayi itu juga ada pihak kepolisian.

Warga lainya Yohanes Nani (41) juga menyampaikan hal yang sama. Yohanes juga mengantar wartawan untuk melihat karung yang ditemukan diduga tempat diisinya jazad bayi itu. 

Halaman
12
Sumber: Pos Kupang
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved