Prajurit Satgas Pamtas RI-RDTL Binter Bersama Warga di Desa Wehali Malaka
Berkenaan dengan binter ini, prajurit dari Kipur 3 turut membantu warga memanen padi milik warga di Desa Wehali,
Penulis: Edy Hayong | Editor: Rosalina Woso
lihat foto
Prajurit Satgas Pamtas RI-RDTL Binter Bersama Warga di Desa Wehali
POS-KUPANG.COM I BETUN--Prajurit TNI Satgas Pamtas RI-RDTL Sektor Barat dari Yonarmed 6/3/K khususnya Kipur 3 sudah tiga bulan bertugas di Malaka.
Dalam kurun waktu tersebut, selain melaksanakan tugas pokok menjaga kedaulatan NKRI juga melaksanakan kegiatan tambahan berupa pembinaan teritorial (Binter). Berkenaan dengan binter ini, prajurit dari Kipur 3 turut membantu warga memanen padi milik warga di Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah.
Komandan Kipur 3, Lettu (Arm) Hasli kepada Wartawan, Senin 24 Mei 2021 mengatakan, kegiatan binter bersama warga telah dilaksanakan pada Minggu 23 Mei 2021 berupa memanen padi di sawah milik Bapak Erick Adenusa Mata di Dusun Pasar Lama, Desa Wehali, Kecamatan Malaka Tengah.
Baca juga: Kejari Belu Bentuk Tim Telaah 12 Kepala Desa yang Dilaporkan Pemkab Malaka
Dikatakan Hasli, selama penugasan di perbatasan negara biasanya jajaran melaksanakan tugas patroli patok batas, anjangsana berupa pengobatan perorangan, melaksanakan komunikasi sosial.
Khusus komunikasi sosial, lanjutnya, biasa prajurit terlibat membantu kegiatan warga apakah memanen padi, membuat rumah tinggal ataupun rumah ibadah termasuk perbaikan infrastruktur yang rusak.
"Untuk kali ini kami ada 7 orang dimana 6 anggota ditambah saya membantu warga panen padi. Memang maunya libatkan semua anggota tapi ada beberapa kegiatan sehingga dibagi tugas," jelas Hasli.
Menurutnya, prajurit TNI selalu siap siaga 1x24 jam membantu warga jika membutuhkan pertolongan. Tugas pokok mengamankan perbatasan seperti mencegah ilegal logging, penyelundupan tetap dilaksanakan tapi kegiatan tambahan bersama rakyat juga wajib dilakukan.
Baca juga: Asisten II Sekda Malaka, Silfester Leto : 16 Poktan, Alsintan Jangan Jadi Besi Tua
"TNI itu selalu manunggal bersama rakyat. TNI kuat karena rakyat maka kami selalu bersama rakyat. Sudah tiga bulan ini kami ikut terlibat dalam binter dengan warga seperti anjangsana, pengobatan perseorangan dan bakti sosial," pungkas Hasli.(Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Edy Hayong)
