Pemda Flotim Siap Realisasikan Program Desalinasi di Lokasi Wisata Pasir Timbul Meko

Pemerintah daerah Flores Timur ( Pemda Flotim) berencana menghadirkan program desalinasi di lokai wisata Pasir Timbul

Editor: Kanis Jehola
POS-KUPANG.COM/AMAR OLA KEDA
Bupati Flores Timur, Antonius Gege Hadjon 

POS-KUPANG.COM | LARANTUKA- Pemerintah daerah Flores Timur ( Pemda Flotim) berencana menghadirkan program desalinasi di lokai wisata Pasir Timbul, Desa Peledo, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur, NTT.

Desalinasi merupakan program memproses air laut dengan tingkat kadar garam yang tinggi menjadi air tawar sehingga layak dikonsumsi.

Bupati Flores Timur, Antonius Gege Hadjon mengatakan, program desalinasi merupakan salah satu alternatif mengatasi krisis ketersediaan air bersih yang terjadi di lokasi wisata pasir timbul Meko.

Menurut dia, rencananya program desalinasi itu direalisasikan pada tahun 2020 lalu. Namun, kondisi pandemi covid-19, membuat program ini digeser ke 2021.

Baca juga: Terungkap Sumber Rudal Hamas yang Sudah 1.800 Ditembak ke Israel,Pemasoknya Juga Musuh Yahudi dan AS

Baca juga: MotoGP Prancis Malam Ini, Cek Jam Tayang dan Hasil MotoGP Le Mans Prancis Hari Ini Live Trans7

"Program ini kita jalankan di 2021. Ini merupakan program bantuan pemerintah provinsi NTT," ujarnya kepada wartawan, Sabtu 15 Mei 2021.

Ia mengatakan, dengan adanya program desalinasi, kebutuhan air bersih untuk menunjang wisata pasir timbul bisa teratasi.

"Krisis air di destinasi wisata bisa teratasi perlahan, meski terbatas. Kita berusaha membenah diri supaya menjadi lebih baik. Soal infrastruktur jalan dan masyarakat harus disiapkan. Kelompok sadar wisata (pokdarwis) di Meko juga sudah terbentuk dan berjalan dengan baik," tandasnya.

Untu diketahui, panitia API mengumumkan tiga besar destinasi terpopuler di Indonesia. Dari tiga besar nominasi, lokasi wisata Pasir Timbul Meko di desa Pledo, Kecamatan Witihama, Kabupaten Flores Timur menjadi salah satu destinasi terpopuler API 2020.

Baca juga: Siapa Top Skor Liga Italia Usai Juventus Permalukan Inter Sang Juara Serie A, Cek Klasemen Terbaru

Baca juga: Cegah Penularan Covid-19, Bupati Belu Jamin Memastikan Satgas Penanganan Covid-19 Siaga 24 Jam

Menurut Bupati Flotim, Antonius Gege Hadjon, pengumuman nominasi API akan digelar di Labuan Bajo, Kabupaten Manggarai Barat pada Kamis 20 Mei 2021 mendatang.

"Sebagai bupati, saya sudah dihubungi panitia API untuk menerima penghargaan di Labuan Bajo. Belum tau dari tiga besar ini Meko masuk nominasi berapa. Entah urut 1, 2 atau 3, kita syukuri saja. Intinya kita masuk tiga besar," ujarnya kepada wartawan, Sabtu 15 Mei 2021.

Ia mengatakan, dengan terpilihnya destinasi wisata pasir timbul Meko dalam ajang API 2021, pemerintah daerah Flores Timur siap memperkuat dengan membenahi objek wisata itu, agar bisa berdampak ekonomi terhadap penduduk Adonara khususnya, dan Flores Timur pada umumnya.

"Ketika berbicara soal promosi, butuh biaya besar. Tapi ketika kenalkan lewat API, kita sangat terbantu. Pemda akan tetap kawal semua destinasi di Flotim khususnya Meko," katanya.

Persoalan utama pada destinasi wisata adalah air dan listrik. Saat ini, di lokasi wisata Meko, Pemda Flotim melalui dinas pariwisata dan kebudayaan, sudah membangun MCK dan sumur bor. Sumur bor itu, kata dia, untuk memenuhi kebutuhan air pada MCk di lokasi wisata, juga dimanfaatkan oleh masyarakat setempat.

"Soal listrik, kendalanya karena jarak Meko yang jauh dari Peledo, sebagai desa induk. Kita terus koordinasi dengan PLN untuk menuntaskan program listrik," tandasnya. (Laporan Reporter POS-KUPANG.COM, Amar Ola Keda)

Berita Flores Timur

Sumber: Pos Kupang
Berita Terkait
  • Ikuti kami di
    AA

    Berita Terkini

    © 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved