Seleksi pegawa KPK
Prestasinya Dihargai Jokowi,Direktur KPK Sujanarko Jatuh karena Tak Lolos TWK Rancangan Firli Bahuri
Prestasinya dihargai Jokowi,Direktur KPK Sujanarko jatuh karena tak lolos TWK rancangan Firli Bahuri
Prestasinya Dihargai Jokowi,Direktur KPK Sujanarko Jatuh karena Tak Lolos TWK Rancangan Firli Bahuri
POS-KUPANG.COM - Sebuah ironi dialami Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi (PJKAKI), Sujanarko.
Prestasinya di hargai Jokowi, Direktur KPK Sujanarko jatuh karena tak lolos TWK rancangan Frili Bahuri.
Tes TWK merupakan salah satu syarat alih status pegawai KPK menjadi Aparatur Sipil Negara (ASN) yang dirancang oleh Komisioner KPK Pimpinan Firli Bahuri.
Akibat tak memenuhi syarat tersebut, Sujanarko kini dinonaktifkan. Padahal Sujanarko termasuk pegawai berprestasi yang mendapat penghargaan dari Presiden Jokowi.
Dilansir Tribunnews, pada 2015 silam ia pernah menerima penghargaan Satyalancana Wira Karya dari Presiden Joko Widodo ( Jokowi ).
Baca juga: Sosok Sujanarko, Seorang Direktur KPK Penerima Penghargaan dari Jokowi yang Tidak Lolos TWK
Baca juga: SK Penonaktifan 75 Pegawai Dinilai Sebagai Tindakan Sewenang-wenang Ketua KPK Oleh Novel Baswedan
Ia menjabat sebagai Direktur PJKAKI sejak 2004.
Profil Sujanarko
Saat ini, Sujanarko menjabat sebagai Direktur Pembinaan Jaringan Kerja Antar-Komisi dan Instansi (PJKAKI) di KPK.
Sujanarko tercatat pernah masuk dalam 10 calon pimpinan KPK tahun 2015.
Namun, dalam pemilihan di DPR, Sujanarko tersingkir.
Pimpinan KPK yang terpilih saat itu yakni Alexander Marwata, Basaria Panjaitan, La Ode Sarief, Agus Raharjo, dan Saut Situmorang.
Pada 2019, Sujanarko kembali mengikuti seleksi Capim KPK, namun ia tak lulus seleksi.
Di KPK, Sujanarko menjabat sebagai Direktur PJKAKI sejak 2004.
Dikutip dari Kompas.com, sebelum di KPK, ia pernah menjabat sebagai Manajer PT Warsila Indonesia, Ketua Umum Serikat Pekerja BUMN.